DAPURPACU – Astra Financial kembali menyalurkan bantuan ventilator, yang kali ini diberikan untuk wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Ketiga unit ventilator itu merupakan sumbangan dari Astra Credit Companies dan Asuransi Astra.
Donasi diberikan kepada Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengkubuwono X di kantornya oleh CEO ACC Siswadi didampingi Direktur ACC Mohammad Farauk dan Chief Compliance & Risk Management Asuransi Astra, Adi Sepiarso.
Dengan bantuan ini berarti Astra Financial telah menyalurkan 18 unit ventilator yang berasal dari PT Federal International Finance (FIFGroup) sebanyak 8 unit, ACC 6 unit dan Asuransi Astra 4 unit ke seluruh daerah di Indonesia.
Sebagai informasi, berdasarkan data resmi Pemerintah Yogyakarta, per 16 Oktober lalu terdapat 13.313 pasien suspek Covid-19. Diharapkan bantuan ventilator itu dapat menekan angka penderita Covid-19 di sana.
“Ini merupakan penyerahan bantuan tahap ke-7 dari Astra Financial. Kami harap bantuan ventilator tersebut dapat diserahkan ke rumah sakit yang membutuhkan,” kata Farauk.
Sebelumnya telah diserahkan ventilator di area Jawa Tengah (5 unit), Sumatera Utara (3 unit), Singkawang (1 unit), Jawa Barat (4 unit), NTB (1 unit) dan Bali (1 unit).
Di sisi lain, Grup Astra juga menyerahkan 30 unit ventilator kepada tiga rumah sakit yang menjadi rujukan pasien Covid-19 di Jakarta. Kemudian di tahap kedua, sebanyak 10 unit diberikan ke berbagai wilayah.
Tahap ketiga total diserahkan 43 unit ventilator untuk tujuh provinsi di Indonesia. Astra Financial juga telah mendukung program pemerintah untuk membantu masyarakat terdampak dengan memberikan bantuan sembako dan APD di sejumlah rumah sakit.
Total sembako yang diserahkan hingga Mei lalu mencapai 71.260 paket dengan nilai mencapai Rp14,252 miliar.
Pembangunan Digital Center
Selain bantuan ventilator, Astra juga berupaya untuk menjalin sinergi yang berkesinambungan dengan Pemerintah Daerah Yogyakarta, dengan rencana pembangunan Digital Center.
Pembangunan dari pusat digital digarap penuh oleh anak perusahaan ACC yaitu PT Sedaya Pratama. ACC Digital Center ini rencananya akan beroperasi pada 2022.
Farauk menuturkan bahwa pembangunan Digital Center tersebut nantinya diharapkan dapat menyerap banyak tenaga kerja di Yogyakarta. Selain itu, Yogya dijuluki dengan Kota Pelajar.
“Untuk itu kami membangun ACC Digital Center yang akan membantu digitalisasi proses bisnis pembiayaan di ACC, yang diharapkan membantu pendapatan ekonomi masyarakat Yogyakarta,” pungkasnya. [dp/MTH]