DAPURPACU – PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) menyebutkan bahwa meningkatnya permintaan Karimun Wagon R diklaim turut mendongkrak penjualannya secara nasional hingga September 2020.
Lonjakan tersebut disebabkan tingginya minat pebisnis yang ingin menjadikan mobil ‘mungil’ sebagai kendaraan operasional usahanya, yang bergerak dibidang Fast-Moving Consumer Goods (FMCG).
Tak hanya itu, berkat bodinya yang ringkas namun tetap menghadirkan ruang kabin yang cukup luas, juga diminati bidang usaha farmasi dan industri keuangan.
Sukma Dewi, Asst To Dept Head Sales PT SIS mengklaim penjualan Karimun Wagon R untuk segmen fleet memang meningkat. Bahkan di September peningkatannya mencapai 215% jika dibandingkan bulan Agustus.
“Selain karena harganya kompetitif dan irit bahan bakar, Karimun Wagon R adalah mobil yang sesuai digunakan untuk berbagai kebutuhan,” tambah Dewi, dalam keterangan tertulisnya.
Kondisi pandemi Covid-19 saat ini, yang membuat banyak orang tidak bisa bepergian ke suatu tempat, justru memberi peluang lebih bagi beberapa sektor usaha.
Gaikindo mendata penjualan Karimun Wagon R tercatat mengalami peningkatan. Pada September lalu, penjualan mobil ini tumbuh 106% dari sisi wholesales dan 44 retail dari Agustus 2020.
Dewi menuturkan, meski pasar otomotif nasional belum stabil sepenuhnya karena kontraksi akibat pandemi, namun dia berharap Suzuki dapat terus mencatatkan perkembangan yang positif terhadap angka penjualan dan pangsa pasar melalui produk dan inovasi yang ditawarkan.
“Itu semua kami hadirkan baik untuk konsumen perorangan maupun segmen fleet yang berkontribusi secara langsung dalam pemulihan aktivitas ekonomi nasional,” pungkasnya.
Seperti diketahui, dalam rangka memperingati 50 tahun Suzuki di Indonesia, Karimun Wagon R telah dibuatkan edisi spesial yang diperkenalkan pada ajang IMX beberapa waktu lalu. [dp/MTH]