DAPURPACU – PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) resmi mengoperasikan jaringan barunya di wilayah Waingapu, Nusa Tenggara Timur (NTT), yaitu Suzuki Surya Batara Mahkota, Jumat (9/6).
Berdirinya diler ini atas kerja sama dengan PT Surya Batara Mahkota (SBM) sebagai salah satu main dealer Suzuki, untuk menjangkau pasar lebih luas di area itu, khususnya di Kabupaten Sumba Timur, Sumba Barat, Sumba Barat Daya dan Sumba Tengah.
Berlokasi di Jl. Adam Malik No. 50, Kabajawa, Kota Waingapu, diler resmi Suzuki ke-298 ini dilengkapi fasilitas mulai dari penjualan, servis hingga ketersediaan suku cadangnya.
Deputy Director 4W Sales and Marketing PT SIS, Hady S. Halim mengatakan, Suzuki terus berkomitmen memberikan layanan terbaik dan menyeluruh kepada konsumen, termasuk di Waingapu.
“Besar harapan kami diler Suzuki Surya Batara Mahkota Waingapu menjadi solusi untuk kebutuhan pembelian mobil, servis dan sparepart yang terjamin bagi masyarakat sekitarnya,” ungkapnya.
Johan Mualim, Direktur PT SBM mengaku optimis dipilihnya Waingapu bukan tanpa alasan mengingat lokasinya sangat strategis sebagai transit beberapa kabupaten di wilayah Sumba.
Terlebih lagi, lanjut Johan, berdirinya diler di atas lahan seluas 1.800 m2 ini dengan mempertimbangkan akses masuk kendaraan ekspedisi dari Surabaya melalui Pelabuhan Waingapu.
“Sehingga membuka peluang yang besar untuk memberikan pelayanan terbaik bagi konsumen Suzuki di wilayah Waingapu dan sekitarnya,” terangnya dalam siaran resminya.
Pada outlet tersebut diisi showroom berukuran 225 m2, bengkel servis seluas 100 m2 dan sarana pendukung bengkel seluas 50 m2. Didukung juga oleh 63 karyawan yang 90%-nya merupakan masyarakat setempat.
Konsumen dan pengunjung bakal dilayani mereka dengan baik di ruang tunggu yang nyaman. Terdapat pula tempat bermain anak, parkiran yang luas, toilet dan mushola.
General Manager PT SBM, Fredy Prijatna menuturkan bahwa perusahaan telah menargetkan penjualan sebanyak 40 unit per bulan. Bahkan dia meyakini ada potensi di angka 60-70 unit.
“Jumlah ini bisa dicapai dari empat kabupaten di wilayah Sumba. Diharapkan antusiasme masyarakat tinggi sehingga angka tersebut bisa terus ditingkatkan,” tandasnya. [dp/TH]