DAPURPACU – Royal Enfield resmi mengoperasikan Perakitan Unit Lokal dan fasilitas completely knock down (CKD) terbaru yang berada Kathmandu, Nepal, 2 Juni 2023 lalu.
Menggandeng Triveni Group, nantinya fasilitas tersebut untuk memenuhi kebutuhan konsumen di wilayah SAARC (Afganistan, Bangladesh, Bhutan, India, Maldives, Nepal, Pakistan dan Sri Lanka).
Menempati lokasi di Birngunj, fasilitas baru ini merupakan perakitan CKD Royal Enfield kelima di dunia, setelah sebelumnya ada di Brazil, Thailand, Kolombia, serta Argentina.
CEO Royal Enfield, B Govindarajan mengatakan, perusahaan terus berupaya mengembangkan dan memperluas produknya di dunia. Hadirnya fasilitas perakitan lokal baru ini setelah melihat respon positif dari publik.
Govindarajan bahkan mengeklaim bahwa Royal Enfield saat ini menjadi salah satu sepeda motor kelas menengah paling top di berbagai pasar seperti Britania Raya, Korea, dan Australia-New Zealand.
“Tujuan strategis kami untuk menjadi lebih dekat dengan pasar global telah berjalan dengan lancar, melalui pengoperasian fasilitas CKD di kawasan Asia Pasifik dan Amerika Latin. Dan kami belum lama ini memulai strategi direct to market di Britania Raya.”
“Fasilitas CKD terbaru di Nepal sejalan dengan strategi ekspansi global kami, yaitu berinvestasi di pasar-pasar dengan potensi pertumbuhan yang besar,” tandasnya.
Disebutkan, pasar roda dua di Nepal berkembang cukup signifikan, dimana di masa pra-pandemi, penjualannya berhasil mencapai hampir 1,7 juta unit per tahun.
Dari jumlah itu hampir 60-65% sepeda motor yang terjual adalah segmen premium di atas 150 cc. Melihat hal itu, Royal Enfield tergiur melihat potensi pasar yang besar.
Dengan prediksi tumbuh 10%-15% untuk beberapa tahun ke depan, Royal Enfield yakin tren premiumisasi sepeda motor akan terus meningkat. Dan rangkaian produk Royal Enfield mampu menjawab kebutuhan konsumen di Nepal.
Chief Commercial Officer Royal Enfield, Yadvinder Singh Guleria menuturkan, dibukanya fasilitas perakitan CKD terbaru ini merupakan bagian penting dari perjalanan bisnis di pasar Nepal.
Hadir dalam peresmian fasilitas perakitan CKD terbaru tersebut, Yadvinder bakal memperluas jaringan ritelnya ke 35 titik di 30 kota selama satu tahun ke depan.
“Kami yakin dapat menarik sejumlah konsumen baru dan mengembangkan segmen sepeda motor kelas menengah di Nepal,” tutup Yadvinder.
Perakitan CKD di Birgunj, Nepal ini memiliki kapasitas per tahun sampat dengan 20.000 unit, di atas lahan seluas 1 lac meter persegi. Di tahap awal akan merakit secara lokal New Classic 350 dan Scram 411. [dp/TH]