GIICOMVEC Hadir Lagi Tahun ini, Jadi Ajang Temu Pebisnis B2B

DAPURPACUID – Pameran Gaikindo Indonesia International Commercial Vehicle Expo (GIICOMVEC) dipastikan kembali hadir pada 2024 nanti. Tepatnya pada 7 hingga 10 Maret.

Berlangsung di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta, pameran ini akan mempertemukan para pebisnis dalam satu tempat seiring perkembangan industri kendaraan komersial.

Hal itu dibenarkan Ketua Umum Gaikindo, Yohannes Nangoi, yang mengatakan berbagai tantangan muncul selama dan sesudah pandemi Covid-19 bagi beragam sektor termasuk industri kendaraan bermotor komersial.

Nangoi meyakini digelarnya kembali GIICOMVEC tahun ini bakal memperkuat pertumbuhan industri kendaraan bermotor komersial di Tanah Air. Dan tentunya sektor industri pendukung lainnya.

“Prospek kendaraan komersial diperkirakan akan terus meningkat seiring peningkatan ekonomi dan membaiknya kondisi berbagai industri seperti barang konsumsi, logistik, pertambangan, produk komoditas, pariwisata dan lainnya yang tentu akan membutuhkan kendaraan bermotor komersial,” ujarnya.

Nangoi memaparkan, saat pandemi 2020 lalu, pangsa pasar kendaraan komersial mengalami penurunan cukup dalam dan dapat mulai bangkit perlahan di 2021 mencapai angka 227.396 unit.

Baca juga:  Daihatsu Usung Tema Seru dan Menyenangkan Bagi Pengunjung GIIAS 2024

Seiring membaiknya kondisi perekonomian nasional, khususnya di 2022, segmen ini meningkat sebanyak kurang lebih 16,3 persen. Dan akhir 2023 ini, penjualan kendaraan komersial diprediksi akan kembali mencatat angka positif.

“Kami yakini dengan hadirnya GIICOMVEC akan semakin dapat meningkatkan penjualan kendaraan bermotor komersial secara nasional,” jelas Nangoi dalam siaran resminya.

“GIICOMVEC juga menjadi sebuah bentuk komitmen Gaikindo untuk terus memberikan edukasi tentang inovasi terkini yang berfokus pada pengurangan emisi gas buang dan penggunaan teknologi ramah lingkungan pada kendaraan bermotor komersial,” tambahnya.

Gaikindo berharap melalui GIICOMVEC 2024 dapat menjadi salah satu faktor pendorong kegiatan ekspor kendaraan bermotor komersial dari Indonesia.

GIICOMVEC Sasar Key Buyer dari Berbagai Lini Industri

Pameran khusus kendaraan komersial dan industri pendukungnya ini menjadi platform untuk tren dan inovasi terkini yang dapat meningkatkan efisiensi dan kinerja kendaraan komersial.

Sebagai informasi, pameran tersebut dilaksanakan setiap dua tahun sekali dan untuk 2024 digelar pada kuartal pertama, yang diikuti sejumlah pabrikan kendaraan komersil di Tanah Air.

Baca juga:  Mengulik Keunggulan Isuzu ELF EV Prototype

Sebagai pameran business to business (B2B), GIICOMVEC 2024 akan menjadi tempat berkumpulnya para pelaku industri, profesional dan para stakeholders secara nasional.

Para prospect buyers dapat berinteraksi secara langsung, memanfaatkan pameran ini untuk dapat menjalin hubungan bisnis sehingga dapat menciptakan potensi kerja sama di masa depan.

Rizwan Alamsjah, Ketua III Gaikindo menuturkan, GIICOMVEC 2024 juga akan menghadirkan peserta pameran internasional yang akan membawa berbagai lini industri pendukung.

“Pada pelaksanaannya kali ini, kami akan hadirkan peserta internasional untuk menambah semarak dari industri pendukung kendaraan bermotor komersial,” ujar pria yang juga menjabat Ketua Penyelenggaran Pameran Gaikindo.

Untuk itu, lanjut Rizwan, pihaknya telah mempersiapkan area khusus pada Cendrawasih Hall yang diklaim akan diisi puluhan peserta pameran internasional.

Kehadiran puluhan peserta internasional diharap akan memberikan informasi dan peluang baru untuk para pemain industri komersial di Indonesia.

Baca juga:  Mitsubishi Motors Tebar Promo di Lini Produk di GIIAS 2024

GIICOMVEC 2024 akan menyasar key buyers dari berbagai lini industri, termasuk diantaranya adalah:
• Operator bus, truk dan perusahaan logistic
• Perusahaan ritel
• Operator tur & perjalanan
• Perusahaan pertambangan, minyak, gas, dan energi
• Perusahaan konstruksi
• Jasa keuangan dan asuransi
• Barang konsumsi
• Restoran, kafe, dan layanan katering
• Usaha kecil dan menengah (UKM)
• Lembaga kesehatan
• Badan pemerintah / perusahaan swasta
• Industri pertanian, kehutanan, dan peternakan
• Militer

Previous articleServis Lewat Armada Fuso Mobile Diganjar Diskon Menarik
Next articleVelozity Gelar Aksi Berbagi dan Penanaman Bibit Mangrove