DAPURPACUID – Ritual mudik lebaran ke kampung halaman menggunakan mobil pribadi, sejatinya hampir mirip dengan melakukan perjalanan jauh pada umumnya di hari biasa.
Hanya saja momentum tersebut penuh tantangan, seperti kemacetan parah di berbagai ruas jalan khususnya di jalur tol. Belum lagi menghadapi ragam cuaca seperti kadang hujan.
Kondisi seperti ini otomatis membuat performa mesin, kinerja fitur hingga tampilan kendaraan semakin berat. Untuk itu, pemilik mobil tidak hanya fokus pada pra-perawatan tapi juga pasca mudik.
Terlebih lagi jalur yang dilalui kondisinya bisa lancar atau juga tidak. Ada baiknya setelah kembali ke rumah pasca mudik, cek kembali kondisi mobil sebelum nantinya digunakan beraktivitas harian.
Kepala Bengkel Peugeot Cilandak, Roni Agung mengimbau untuk melakukan pengecekan kembali kondisi mobil secara menyeluruh, hingga melakukan tune-up bila diperlukan.
“Bagi pemilik mobil Peugeot yang tahun ini lakukan mudik bersama keluarga. Dengan melakukan pengecekan hingga servis, performa mesin tidak menurun, sehingga mobil kembali fit setelahnya,” ulasnya dalam siaran resmi.
Lalu apa saja yang wajib dilakukan untuk mengembalikan lagi kondisi mobil mulai dari eksterior hingga sektor mesinnya? Berikut tips merawat mobil pasca mudik ala Asta Peugeot.
Cuci Mobil
Perlu dilakukan pertama kali saat setibanya di rumah kembali adalah mencuci mobil. Tak hanya bagian eksterior atau luarnya, bersihkan juga bagian dalam (kabin) mobil.
Anda bisa menggunakan vacuum cleaner untuk membersihkan bagian interior agar debu dan kotoran yang menempel pada karpet dan jok bisa terangkat.
Cek Pelumas Mesin
Meskipun sudah di lakukan servis sebelum mudik, perjalanan jauh pun dapat mempengaruhi kualitas oli mesin. Apalagi jika terjadi kebocoran di area mesin alias rembes.
Jika kondisi mesin dirasa tidak normal sebaiknya segera membawa mobil ke bengkel resmi terdekat, untuk dilakukan pengecekan kondisi pelumas mesin, gearbox dan lainnya.
Kenapa harus mengecek atau sampai mengganti oli mesin jika diperlukan? Menurut Roni, perlakuan tersebut dianggap perlu dikarenakan mobil sudah menempuh perjalanan jauh dengan berbagai kondisi di jalan.
“Pada kondisi ini biasanya membuat setiap komponen terus bergesekan secara terus-menerus. Tak heran membuat oli lebih mudah kotor dan berkurang, sehingga fungsinya sebagai pelumas bisa menurun kualitas,” imbuhnya.
Periksa Sistem Pendingin
Selain pemeriksaan pada sektor mesin, lihat juga apakah sistem pendinginannya berfungsi secara normal guna menjaga suhu mesin tetap stabil dan mencegah overheat.
Bisa dimulai dengan memeriksa volume air di tabung reservoir hingga kondisi dan kualitas air radiator. Pastikan juga kipas radiator, termostat hingga selang pendingin dan kelistrikannya berfungsi agar sistem pendinginan bekerja optimal.
Periksa Kondisi Ban
Selanjutnya periksa kondisi ban dan mengecek ulang tekanan angin sesuai spesifikasi pabrikan. Apalagi saat mudik selain banyak penumpang juga bawa barang lebih banyak dari biasanya.
Dan untuk tekanan angin ban, ukurannya bisa dilihat di pintu mobil bagian depan (pilar driver). Jangan lupakan juga untuk memeriksa kondisi ban cadangan.
“Bila ban mobil sudah aus ataupun mengalami kebocoran, disarankan untuk mengganti dengan ban baru agar tidak membahayakan saat mobil digunakan,” tutup Roni.
Terakhir, jika masih ada waktu sebelum melakukan aktivitas sehari-hari, ada baiknya memboyong mobil ke bengkel untuk melakukan spooring, balancing sekaligus cek kondisi rem.
Sebab prosedur penyesuaian posisi roda pada mobil bertujuan agar terhindar dari kecelakaan dan mendapatkan kenyamanan selama berkendara. [dp/TH]
