DAPURPACUID – GAC Group resmi menjalin kerja sama dengan ECO Taksi CJSC asal Tajikistan, sekaligus melakukan serah terima 1.000 unit Aion Y untuk proyek itu.
Kemitraan tersebut dilakukan dalam rangka upaya produsen mobil asal Tiongkok tersebut memperluas, khususnya kendaraan full listrik, di pasar di Asia Tengah.
Menandai kerja sama itu, GAC Group dan ECO Taksi CJSC meresmikan Central Asia Export Base, sebuah fasilitas yang dibangun untuk mempermudah mobilitas GAC di kawasan tersebut.
Bersamaan dengan digelarnya seremoni itu, keduanya menggelar aktivitas ‘Intelligent Driving Without Boundaries, Journeying the Silk Road Together’.
Wakil Manajer Umum GAC International, Dai Binzheng menuturkan, peresmian Central Asia Export Base dan penyerahan unit ini menjadi tonggak penting untuk kemitraan GAC AION bersama ECO.
“Kemitraan ini merupakan langkah strategis untuk memperluas jaringan GAC AION hingga ke Asia Tengah, sekaligus memberikan opsi kendaraan ramah lingkungan bagi masyarakat Tajikistan,” tambahnya.
Rencana selanjutnya yaitu memperkuat ekspansi internasionalnya di Asia Tengah, dengan mendirikan anak perusahaan di Uzbekistan agar dapat terus memperluas jangkauan di kawasan itu.
Dai memaparkan, serah terima unit Aion Y ini juga merupakan distribusi alias ekspor formal pertama model kendaraan GAC International ke Tajikistan.
Ke depannya GAC Group berharap kolaborasi dengan ECO dan para pemangku kepentingan lain terus berlanjut guna mempromosikan lebih banyak kerja sama di bidang energi baru.
Penyerahan unit ini tak hanya mencerminkan pengadaan skala besar kendaraan listrik, juga menegaskan komitmen keduanya terhadap perjalanan ramah lingkungan.
Kemitraan tersebut juga mencerminkan komitmen kedua pihak terhadap keberlanjutan dan inovasi transportasi hijau di kawasan Asia Tengah.
Dengan berfokus pada kendaraan listrik, ECO Taxi bertujuan untuk memberikan solusi transportasi yang lebih ramah lingkungan bagi masyarakat Tajikistan.
Selain itu, GAC juga memperkuat strategi internasionalisasi dengan membangun jaringan distribusi di sana. Sekaligus dapat mempererat hubungan bilateral Cina dan Tajikistan di sektor ekonomi dan teknologi.
Dengan strategi ini, GAC berupaya memaksimalkan penetrasi pasar kendaraan listrik dan meningkatkan daya saing produk-produknya, di pasar-pasar baru yang potensial. [dpid/TH]