DAPURPACUID – PT Astra Daihatsu Motor (ADM) resmi mengoperasikan pabrik Karawang Assembly Plant (KAP) 2 di Kawasan Industri Surya Cipta, Karawang Timur, Jawa Barat.
Menempati area lahan seluas lebih dari 26 hektar, pabrik ADM ke-6 ini dilengkapi fasilitas baru untuk memenuhi kebutuhan pasar domestik maupun global.
Dengan nilai investasi hingga mencapai sekitar Rp2,9 triliun, pabrik Karawang Assembly Plant 2 memiliki kapasitas produksi hingga 140.000 unit per tahun.
Sehingga secara total pabrik ADM juga mampu memproduksi kendaraan hingga lebih dari 530 ribu unit per-tahun untuk pasar domestik dan global.
Kemampuan produksi ini juga didukung lebih dari 1.700 supplier, termasuk 700 UMKM, serta tingkat lokalisasi yang mencapai lebih dari 80 persen untuk semua kendaraan yang diproduksi.
President Director PT ADM, Yasushi Kyoda mengatakan, pihaknya bangga dapat membuka fasilitas pabrik baru KAP 2 sebagai wujud investasi keberlanjutan masa depan.
Menurutnya, Daihatsu berupaya untuk terus berinovasi dalam teknologi manufaktur yang lebih produktif dan efisien, ramah lingkungan, sesuai kebutuhan industri dan pasar otomotif yang terus berkembang.
“Pembaruan pabrik ini merupakan tonggak penting kami untuk menuju masa depan, serta wujud komitmen untuk kerja sama berkelanjutan dengan Indonesia,” jelas Kyoda disela sambutan, Kamis (27/2).
Di sisi lain, Menteri Perindustrian RI, Agus Gumiwang Kartasasmita yang turut hadir meresmikan pabrik KAP 2 apresiasi kepada PT Astra Daihatsu Motor atas pencapaian ini.
Termasuk kepada Daihatsu Motor Co., Ltd. Jepang yang mempercayakan ADM sebagai basis produksi Daihatsu di luar Jepang, sekaligus memperlihatkan keyakinan terhadap potensi dan prospek Indonesia sebagai hub industri otomotif global.
““Kami berharap ADM dapat terus mengembangkan model sesuai tren otomotif terkini, memperkuat partisipasi industri dan melibatkan rantai pasok lokal agar dapat memperbesar tingkat penggunaan komponen dalam negeri,” imbuhnya.
“Termasuk dapat memantapkan posisinya sebagai salah satu produsen kendaraan bermotor roda empat terbesar di Indonesia, di Asia Tenggara bahkan di dunia,” ujar menteri Agus.
Pabrik KAP 2 memiliki tiga fasilitas utama, yaitu Body (Bodi), Painting (Pengecatan) dan Assembling (Perakitan), menggunakan teknologi terkini dengan menerapkan konsep inovatif E-SSC (Evolution, Simple, Slim, Compact).
Konsep ini menerapkan proses produksi modern, produktivitas tinggi, ramah lingkungan dengan penggunaan energi terbarukan dan optimalisasi produksi yang mampu mengurangi emisi karbon hingga 20%, serta tempat kerja yang lebih aman dan nyaman bagi karyawan.
Pabrik ini juga didesain dengan konsep tanpa dinding untuk menghasilkan sirkulasi udara lebih baik, yang mampu memberikan efisiensi penggunaan tenaga listrik lebih optimal.
Termasuk utilisasi peningkatan teknologi robotik guna menghasilkan produk berkualitas tinggi, optimalisasi proses pengecatan yang dapat menghilangkan polusi air, tempat kerja lebih aman dan nyaman bagi karyawan, serta mengimplementasikan panel surya 3 Mega Watt sebagai sumber daya listrik terbarukan.
Pabrik baru ini memproduksi model Daihatsu Ayla dan Toyota Agya untuk memenuhi permintaan pasar otomotif domestik dan global, menandakan langkah strategis Daihatsu dalam meningkatkan kontribusi ekspor kendaraan buatan Indonesia ke mancanegara.
kolaborasi LCGC yakni Daihatsu Ayla dan Toyota Agya dalam memenuhi permintaan pasar otomotif domestik dan global, sekaligus menandakan langkah strategis Daihatsu dalam meningkatkan kontribusi ekspor kendaraan buatan Indonesia ke mancanegara. [dpid/EK]
