DAPURPACUID – Seri MotoGP Indonesia di Mandalika hari ini menyuguhkan drama luar biasa. Marc Márquez, yang telah mengunci gelar juara dunia pada seri sebelumnya, terlibat kecelakaan hebat pada lap pertama usai kontak dengan Marco Bezzecchi.
Insiden ini mengakibatkan fraktur tulang selangka kanan pada Márquez, menurut konfirmasi dari Ducati dan hasil pemindaian awal.
Insiden terjadi ketika Bezzecchi, dari posisi pole, mencoba menyalip dari sisi dalam dan menempel pada bagian belakang motor Márquez. Kontak kecil ini cukup untuk membuat kedua pembalap kehilangan kontrol dan meluncur ke gravel — Márquez sempat terhenti di samping lintasan dan terlihat memegangi bahunya.
Ducati menyatakan bahwa Márquez akan segera diterbangkan ke Madrid untuk pemeriksaan lanjutan dan evaluasi apakah operasi dibutuhkan atau tidak. Meski demikian, fraktur selangka ini bukanlah hal baru bagi Márquez — bahunya pernah mengalami cedera serupa di masa lalu.
Meskipun gagal menyelesaikan balapan, gelar juara dunia yang telah diraih Márquez tidak terpengaruh. Kemenangan sebelumnya di GP Jepang sudah memastikan posisinya sebagai juara dunia musim ini.

Kecelakaan ini mendorong kritik dari beberapa pengendara seperti Alex Márquez dan Joan Mir, yang menyebut bahaya di area gravel trap di tikungan yang dilalui sebagai faktor yang memperberat dampak kecelakaan. Mereka menyoroti adanya “step” atau perbedaan permukaan antara aspal dan gravel yang bisa mempercepat terpelantingnya pembalap.
Ke depan, fokus utama Márquez kini adalah pemulihan dan memastikan cedera ini tidak berdampak jangka panjang pada kariernya. Sementara tim Ducati akan memantau perkembangan medis secara intensif. Seri berikutnya di Phillip Island akan menjadi ujian besar bagi kemampuan fisik dan mental The Baby Alien untuk kembali bersaing. [dpid/BGS]