DAPURPACU – Ajang balap terganas Dakar Rally untuk musim 2020 telah dimulai pada 5 Januari lalu, dan Hino kembali berpartisipasi dengan menurunkan dua tim di bawah ‘bendera’ Hino Team Sugawara.
Kedua tim ini bertarung dengan 46 tim untuk kategori truk, di mana di hari pertama harus melahap trek sejauh 319 km antara Jeddah dan Al Wajh di sepanjang Laut Merah.
Seperti diketahui, tahun ini Dakar Rally berpindaj dari Amerika Selatan ke Arah Saudi. Memiliki arena lomba yang berbeda, membutuhkan masa penyesuaian yang besar untuk medan padang pasir di negara itu.
Perpindahan ini menandai awal dari era ketiga reli ini yang diresmikan pada 1978 di Afrika. Paruh pertama Dakar Rally 2020, arena balap berada di bagian utara Arab Saudi, mulai dari Jeddah dan tiba di Ibu kota Riyadh pada 10 Januari.
Di paruh kedua setelah break, peserta menuju ke selatan ke daerah dekat perbatasan Yaman/Oman, dan mencapai garis finish di Qiddiya dekat Riyadh pada 17 Januari.
Ajang ini memakan waktu 13 hari, yang terdiri dari 12 stage sejauh 7.856 km termasuk 5.097 km spesial stage (SS) dan diprediksi akan lebih menantang dari sebelumnya, terutama di medan padang pasir.
Tantangan SS dimulai dengan jalan berliku di daerah intermountain dan bergeser ke bukit pasir yang kecil. Paruh kedua dihadapkan pada area terbuka yang luas, dengan penggunaan ban baru menimbulkan tantangan yang kompleks bagi para navigator.
Tingkat kesulitan di race pertama relatif tinggi, karena risiko tusukan oleh banyak batu yang terkubur tersembunyi di medan berpasir. Hino Team Sugawara yang merupakan satu-satunya kendaraan asal Jepang di kategori truk menurunkan dua tim.
“Menabrak batu di paruh pertama, dan ban kanan depan tertusuk, setelah itu balapan berjalan lancar dan truk berhasil mencapai garis finish setelah melewati medan yang berat dan baru,” ujar Teruhito Sugawara.
Kedua truk Hino Team Sugawara memulai dengan awal yang baik, di mana tim pertama yang dikemudikan oleh Teruhito, beserta dua navigator Hirokazu Somemiya dan Yuji Mochizuki menyelesaikan balapan di posisi ke-13 di kategori overall trucks.
Sementara tim kedua yang dikemudikan oleh Ikuo Hanawa, dan dua navigator Yudai Hanawa, dan Mayumi Kezuka berada di urutan ke-19 pada SS pertama.
Untuk musim balap tahun ini, Hino Team Sugawara tampil dengan komposisi baru. Teruhito kini mengambil alih posisi direktur tim dari sang ayah, Yoshimasa Sugawara, yang telah mengumumkan pensiun di ajang Dakar Rally tahun lalu, setelah 37 tahun mengikuti balap ini.
Teruhito menggunakan Hino Ranger atau Hino500 Series seperti yang ada di Indonesia. Sedangkan tim kedua Ikuo yang punya pengalaman luas dalam balap off-road, mengemudikan truk baru tipe Hino600 Series ‘bonet’ yang dikembangkan untuk pasar Amerika Utara dan dilengkapi dengan transmisi otomatis.
Untuk tim teknisi terdiri dari mekanik-mekanik yang dididik dan berhasil melewati seleksi oleh Hino Motors Limited (HML) Japan dari dealer-dealer Hino yang ada di Jepang.
Komposisi tim baru ini diyakini mampu mempertahankan juara secara beruntun ke-11 dalam Kelas u10-liter engine. [dp/MTH]