DAPURPACU – Setelah dua tahun dilarang, pemerintah akhirnya tahun ini memperbolehkan mudik dengan sejumlah aturan. Hal ini disambut baik perusahaan otobus (PO) yang kendaraannya dapat kembali beroperasi mengangkut penumpang di Lebaran 2022.
Berdasarkan informasi Kementerian Perhubungan, jumlah pemudik yang menggunakan angkutan bus mencapai 26,7 juta dengan tujuan mudik paling banyak ke wilayah Jawa Tengah, Jawa Timur dan Jawa Barat.
Oleh karena itu, Daimler Commercial Vehicles Indonesia (DCVI) agen tunggal penjualan resmi kendaraan komersial Mercedes-Benz di Indonesia ikut mendukungnya dengan menghadirkan program Lebaran Rescue 2022 yang berlaku mulai 28 April 2022 hingga 7 Mei 2022.
Program Lebaran Rescue 2022 berupa layanan darurat bagi pelanggan bus Mercedes-Benz yang meliputi dukungan teknis 24 jam, pemeriksaan kerusakan di tempat dan konsultasi teknis, terutama bagi PO yang memberikan layanan mudik.
Adapaun layanan darurat ini memiliki beberapa fasilitas dan servis, seperti bisa mendapatkan gratis biaya teknisi, gratis biaya perbaikan kecil dan gratis check-up unit kontrol elektrik menggunakan Xentry Diagnostic.
Head of Product and Marketing DCVI, Faustina menerangkan bahwa, bus masih menjadi sarana yang paling dicari oleh sebagian besar masyarakat sebagai sarana transportasi. Sehingga bus yang digunakan wajib punya standar kenyamanan dan keamanan.
“Dengan menggandeng dealer resmi, para pelanggan Daimler bisa mendapatkan fasilitas dan dukungan di beberapa titik. Harapan kami, program ini dapat berdaya guna penuh bagi pengendara dan penumpang bus Mercedes-Benz,” ujar Faustina dalam siaran resminya, Selasa (26/4).
Daimler Indonesia juga akan mempersiapkan sebanyak 24 teknisi profesional dari divisi Mercedes-Benz Bus yang tersebar di wilayah Pulau Jawa dan Pulau Sumatra.
Selain itu, ditempatkan juga enam rescue point di dealer resmi yang berlokasi di Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Semarang, Surabaya, dan juga Medan.
Menurut Faustina, pemilihan rescue point ini telah disesuaikan dengan kebutuhan pelanggan di mana Pulau Jawa menjadi destinasi mudik paling banyak. Untuk itu, pihaknya menempatkan lima rescue point pada tiga jalur mudik utama di Pulau Jawa.
“Ketiganya yaitu jalur Pantai Utara, jalur Pantai Selatan dan lintas tengah Pulau Jawa. Selain itu, kami juga menambahkan satu rescue point di Medan, Sumatra Utara. Pemilihan lokasi rescue point ini diharapkan dapat memberikan layanan maksimal bagi semua pelanggan kami,” imbuhnya. [dp/DF]
Berikut daftar enam rescue point yang disiapkan oleh DCVI:
Jakarta: PT Hartono Raya Motor, Jl. Daan Mogot Km. 1 No. 99
Bandung: PT Citrakarya Pranata, Jl. Soekarno Hatta No 727
Yogyakarta: PT Kalimas AI, Jl. Raya Yogya-Solo Km. 9
Semarang: PT Hartono Raya Motor, Jl. Raya Kendal No. 291
Surabaya: PT Hartono Raya Motor, Jl. Demak 166-170
Medan: PT Kanindo Mitra Usaha, Jl. Sisingamangaraja