DAPURPACU – Mitsubishi Triton memang menjadi ‘workhorse’ yang dapat diandalkan di jajaran produk PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) di segala medan.
Sebagai kendaraan niaga ringan yang mengisi segmen pick up 4×4, Triton diyakini mampu menjawab kebutuhan konsumen khususnya untuk mendukung bisnis di sektor pertambangan dan perkebunan.
Salah satu pertimbangan dipilihnya kendaraan tersebut oleh konsumen karena dapat menembus medan berat sekalipun, mulai dari berbatu, tanah bahkan lumpur.
Director of Sales and Marketing Division MMKSI, Irwan Kuncoro mengatakan, Mitsubishi Triton dianggap sebagai kuda pekerja yang mampu melahap medan berat di sektor pertambangan dan perkebunan.
“Saat ini, Triton berhasil mendominasi segmen pickup 4×4 dengan penguasaan pangsa pasar sebesar 69 persen,” jelas Irwan, dalam keterangan tertulisnya beberapa waktu lalu.
Berkat ketangguhannya tersebut, lanjut Irwan, alhasil Triton digunakan oleh tim reli besutan Mitsubishi Motors Corporation untuk terjun di ajang Asia Cross Country Rally (AXCR) 2022, November 2022 mendatang.
Lalu, apa yang membuat Mitsubishi Triton memiliki seluruh keunggulan untuk dibesut di area pertambangan maupun perkebunan? Paling utama adalah disematkannya mesin baru yang sudah memenuhi standar emisi Euro 4.
Mitsubishi Triton dilengkapi dua tipe mesin diesel yaitu tipe 4N15 berkapasitas 2.400 cc MIVEC dan dan tipe 4D56 2,5L dilengkapi Intercooler & Turbocharger Direct Injection Diesel.
Konfigurasi Mesin tersebut dapat menghasilkan tenaga maksimum 179 hp dengan torsi puncak 430 Nm. Dipadukan transmisi otomatis 6 percepatan plus penggerak roda 4WD, ada 4 pilihan 2H, 4H, 4HLc dan 4LLc.
Transmisi menggunakan model otomatis 6 percepatan, terdapat mode sport dan juga off-road. Dilengkapi penggerak roda 4WD, ada 4 pilihan 2H, 4H, 4HLc dan 4LLc.
Kapasitas angkut juga menjadi salah satu keunggulan Triton, dimana untuk varian double cabin memiliki luas dek 1.520 mm x 1.470 mm x 475 mm. Sedangkan tipe single cabin dengan luas 2.265 mm x 1.470 mm x 475 mm.
Seperti diketahui, penyegaran yang dilakukan MMKSI pada eksterior Triton baru meliputi balutan warna hitam di beberapa sektor, seperti radiator grille, door mirror, Outer Door Handle, Front Under Garnish, Rear Gate Handle, Headlamp Garnish, Side Step, serta Step Bumper.
Menilik ke desain, Day Running Light (DRL) dan lampu utama Triton terbaru berbentuk lebih sipit, khas mobil masa kini. Fog lamp berada tepat di bumper.
New Mitsubishi Triton juga mengusung desain grill depan “dynamic shield” berlabur krom. Sementara, fog lamp Mitsubishi Triton juga memiliki konsep desain baru, dengan bezel tipis di sekitar lampunya.
Di area kabin, imbuhan terbaru yang disematkan berupa balutan kulit yang tertera di beberapa sektor. Selebihnya tidak ada ubahan apapun dari sebelumnya.
Fitur-fitur seperti Auto Air Conditioner (AC) dengan tombol AC model operasi digital, head unit dengan kemampuan multimedia, tombol setir untuk kontrol audio, MID dan cruise control, masih terpasang di sana.
Layaknya kendaraan premium, untuk menghidupkan mesin cukup dengan menekan tombol start/stop engine. Kemudian kursi depan sudah mengadopsi pengoperasian elektrik.
Untuk harga, Mitsubishi Triton baru dibanderol mulai dari Rp412 juta sampai Rp505 jutaan. Dari sisi layanan purna jual, konsumen akan mendapatkan kemudahan layanan servis berstandar Mitsubishi dengan beragam keuntungan, antara lain:
– Garansi kendaraan selama 100.000 km/3 Tahun
– Garansi battery selama 20.000 km/1 Tahun
– Gratis perawatan berkala selama 40.000 km/2 Tahun