DAPURPACU – Sistem starter pada sepeda motor sangat memudahkan Anda saat akan menghidupkan mesin. Sisi kepraktisan ini telah diterapkan model skuter matik keluaran terbaru.
Dengan adanya sistem ini, para pemilik motor tidak lagi harus mengengkol secara manual untuk menyalakan mesinnya. Meski begitu tetap saja dibutuhkan perawatan agar tidak ada masalah di kemudian hari.
Jika bermasalah, membuat sepeda motor Anda sulit dinyalakan atau bahkan tidak bisa dinyalakan. Mengingat fungsinya yang penting, pengendara perlu memperhatikan beberapa poin perawatannya.
1. Cek bagian starter
Langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah bisa dengan mengecek rangkaian starter, mulai dari soket-soket, atau pada tombol starter yang kotor.
Dikarenakan saat ini memasuki musim hujan dan memungkinkan terdapat benda-benda asing yang dapat masuk pada komponennya. Lalu cek jika terdapat kabel yang putus.
Bukan hal yang tidak mungkin kabel starter bisa putus karena gigitan tikus atau terdapat modifikasi di bagian tersebut.
2. Cek saklar starter pada tuas pengereman
Seperti diketahui, cara menghidupkan motor terutama matik dengan cara menekan tombol starter berbarengan dengan menarik tuas rem. Hal ini disebabkan adanya switch atau saklar pada tuas rem.
Jika mesin tidak mau menyala saat menggunakan electric starter, cobalah mengecek kondisi switch-nya. Jika kotor, segera bersihkan dengan cairan khusus untuk komponen elektrik.
3. Cek aki atau baterai
Aki atau baterai merupakan komponen yang sangat penting pada sebuah sepeda motor. Karena komponen ini jadi sumber arus kelistrikan, salah satunya untuk sistem elektrik starter.
Jika saat tombol starter ditekan namun motor starter atau dinamo starter diam tidak mau berputar, kemungkinan terdapat masalah pada baterai.
Ada ciri lain jika baterai sudah mulai lemah yaitu proses starting motor yang berlangsung lama, sampai mesin menyala. Direkomendasikan untuk langsung ke bengkel resmi terdekat.
4. Kebiasaan saat starter
Jika kondisi motor sulit dinyalakan, terlebih saat di pagi hari, jangan terus-menerus menekan tombol starter karena akan menguras daya baterai atau aki.
Makin lama durasi menekan (starter), semakin banyak energi aki yang terkuras, mengakibatkan kerja baterai semakin berat. Sebaiknya lakukan pengecekan lebih lanjut.
5. Servis motor dengan rutin
Selain hal-hal penjelasan di atas, Anda dapat melakukan servis secara rutin dengan cara langsung datang ke bengkel resmi.
Karena saat melakukan servis, para mekanik akan langsung memeriksa seluruh bagian motor, termasuk pada sistem starter-nya. [dp/IS]
