Bidik Target 45 Persen di 2023, Begini Strategi KTB

DAPURPACU – Kondisi perekonomian yang semakin membaik, turut memunculkan beragam keoptimisan dari para pelaku industri otomotif bakal meningkatnya permintaan unit dari konsumen.

Tak terkecuali untuk permintaan pada lini kendaraan niaga seperti truk pada tahun ini. Hal ini bercermin pada pencapaian pada 2022 yang membukukan angka penjualan sebanyak 93.381 unit.

Dari jumlah tersebut dikatakan didukung makin menggeliatnya sektor logistik, transportasi hingga pertambangan dan perkebunan yang membutuhkan truk-truk dengan performa mumpuni.

Pertumbuhan pasar truk yang positif ini juga dirasakan oleh PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB), distributor kendaraan niaga Mitsubishi Fuso Truck and Bus Corporation (MFTBC) di Indonesia.

Dari total perolehan tersebut, penjualan truk Fuso membukukan angka hingga 38.397 unit dengan penguasaan pangsa pasar 41,1 persen dari dua segmen truk yang dipasarkan oleh KTB (LDT-MDT).

Sales and Marketing Director KTB, Duljatmono mengatakan, dengan pencapaian di sepanjang 2022 tersebut, penjualan truk ringan dan medium Fuso kembali memimpin pasar kendaraan niaga di Indonesia.

“Kami bersyukur beragam faktor turut mendukung penjualan produk Fuso di sepanjang 2022 lalu, seiring pelonggara PPKM oleh Pemerintah,” jelasnya, disela acara Media Gathering Opening Year 2023, Senin (6/3) lalu.

Pria yang akrab disapa Pak Momon ini mengakui bahwa pasar kendaraan niaga selalu mengalami fluktuasi mengikuti perkembangan perekonomian di sebuah negara.

“Kami bersyukur tren itu terus meningkat di berbagai sektor bisnis yang kuat. Pasar terus tumbuh di level 7.800 unit dan sampai dengan Desember itu sekitar 10.000 unit,” ujarnya.

Berbekal pencapaian tren positif tersebut, lanjut Duljatmono, pihaknya menargetkan dapat berkontribusi hingga 45 persen market share kendaraan komersial di tahun ini.

Hal ini berarti lini truk Fuso ditargetkan mampu meraih angka penjualan sebanyak 46.346 unit di sepanjang 2023, dari target yang dicanangkan sebesar 103.000 unit. Jumlah ini juga meningkat 10,3 persen dari tahun sebelumnya.

Duljatmono mengungkapkan, target ini diyakini bisa diraih oleh KTB berkat beberapa faktor pendukung seperti optimalisasi produk dan penjualan, layanan purna jual dan digitalisasi.

“Penyempurnaan strategi dan inovasi produk, serta layanan purna jual tersebut akan kami sesuaikan dengan kebutuhan masing-masing pelanggan,” ujarnya lebih lanjut.

KTB mengeklaim pihaknya sukses meluncurkan produk Fuso Euro4 dan mendapatkan respon positif dari para konsumen. Dibuktikan dengan adanya peningkatan teknis untuk memenuhi permintaan pelanggan.

Strategi Pilar Hadapi 2023

Dalam mencapai target tersebut, KTB pun telah telah menyiapkan strategi terkini yakni Integrated Powerful Solution (Solusi Kuat Terintegrasi), yang terdiri dari tiga pilar.

Pada pilar pertama yaitu Sales & Product, KTB akan fokus pada penetrasi pasar ke seluruh Indonesia dan melakukan product improvement berbasis kebutuhan konsumen.

Fuso Fighter X Mining Equipment versi 2 yang menyasar sektor bisnis pertambangan, menjadi buktinya. Varian truk ini menjadi pilihan terbaik bagi konsumen di area tambang dan off road.

KTB pun berencana bakal memperkenalkan lagi varian baru di kelas Medium Duty Truck, yaitu Fighter X FN 62 F HD R, yang dijadwalkan pada April 2023 mendatang.

Kemudian untuk pilar kedua adalah After Sales Service Solution (ASS Solution). Terakhir adalah Digital Solution, yang diklaim sudah dilakukan sejak awal pandemi.

Untuk pilar ini, KTB menghadirkan sistem manajemen armada yang didukung oleh Runner Telematic 3.0 untuk segmen korporasi, dengan berbagai keunggulan dari versi sebelumnya.

Runner 3.0 dilengkapi opsi layanan tambahan seperti Warehouse Management System, Service Management System, Data Integration, hingga Fleet Business Support yang memudahkan sistem manajemen pekerjaan maupun memudahkan korporasi dalam menjalankan bisnis dengan lancar.

“Kami juga menghadirkan aplikasi MyFUSO apps yang dapat memudahkan konsumen mengakses informasi terkait produk, purna jual dan ragam program yang dihadirkan Fuso,” tutup Duljatmono. [dp/TH]

Previous articlePameran GJAW Bakal Bertabur Mobil-mobil Baru, Simak Lengkapnya
Next articleEmpat Brand Mobil Premium Bakal Tampil di GJAW 2023