Hino Bus AK 240 Space Frame Milik PO Bagong Tampil di GIIAS 2024

DAPURPACUID – Beragam produk truk dan bus tampil di anjungan Hino di ajang GIIAS 2024, salah satunya yaitu Hino Bus AK 240 dengan aplikasi bodi baru untuk bus besar bermesin depan.

Armada bus milik PO Bagong ini merupakan bagian dari pembelian 29 unit Hino Bus AK 240 di tahun ini, menampilkan desain rangka ruang belakang space frame dengan area kargo lebih luas.

Berbagai keunggulan dihadirkan produk ini yang menjadikannya solusi ideal bagi bisnis transportasi antar kota antar provinsi, antar kota dalam provinsi, maupun bus pariwisata.

Berbekal ruang bagasi yang lebih besar dan tembus di kedua sisinya, memungkinkan perusahaan memuat lebih banyak barang dalam satu perjalanan baik itu jarak jauh maupun wisata.

Dengan keunggulan tersebut diyakini mampu mengurangi kebutuhan untuk pengangkutan tambahan, menurunkan biaya operasional, serta dapat meningkatkan efisiensi bisnis.

Sales Director PT Hino Motors Sales Indonesia, Susilo Darmawan mengatakan, Hino Bus AK 240 dengan desain rangka ruang belakang space frame dapat menjadi pilihan menarik bagi PO Bus.

Baca juga:  Hino Gandeng DISHUB Sumut Gelar Pelatihan Mengemudi BUS Kota

“Ini jadi kombinasi optimal antara kinerja dan efisiensi. Desain aplikasi bodi baru ini menawarkan ruang bagasi lebih besar untuk mengangkut lebih banyak barang penumpang,” imbuhnya.

Hino Bus AK 240 dibekali mesin berstandar Euro 4 yang menghasilkan tenaga 240 PS, didukung transmisi MX06 6 percepatan dengan GVW (Gross Vehicle Weight) hingga 15 ton.

Berkat konfigurasi itu Bus Hino AK 240 menawarkan performa yang andal, serta mampu menghadapi berbagai kondisi medan jalan dengan efisiensi bahan bakar yang baik dan emisi yang rendah.

Terdapat sistem pengereman full air brake yang meningkatkan aspek keselamatan saat beroperasi. Sistem pengereman ini menggunakan udara bertekanan untuk menghasilkan gaya pengereman yang responsif, memastikan operasional yang lebih aman.

Dengan penggunaan baut roda sistem ISO-10 yang sesuai dengan standar internasional, memberikan kenyamanan bagi pengemudi karena komponen bus dirancang memenuhi standar keselamatan mumpuni.

Baca juga:  Hino Gandeng DISHUB Sumut Gelar Pelatihan Mengemudi BUS Kota

Hino Kolaborasi Bismania Community

Memanfaatkan ajang GIIAS 2024, booth Hino menggelar bincang-bincang santai bertajuk ‘Bijak di Jalan’, sebagai bagian dari komitmen Hino dalam mendukung keselamatan berkendara dan memberikan edukasi kepada masyarakat.

Talkshow ini menghadirkan kolaborasi antara Hino, Bismania Community (BMC) dan PO Bagong, salah satu perusahaan transportasi terbesar di wilayah Jawa Timur.

Tujuan utama dari bincang-bincang tersebut adalah agar seluruh masyarakat khususnya komunitas penggemar bus, untuk lebih peduli terhadap keselamatan di jalan.

Dengan edukasi yang tepat, diharapkan dapat tercipta budaya berkendara yang aman dan bijak, mengurangi risiko kecelakaan dan memberi kenyamanan serta keamanan bagi penumpang.

Talkshow di booth Hino ini, menghadirkan narasumber yang memiliki pengalaman dan pengetahuan luas di bidang transportasi seperti Yulius Jatmiko, Penasehat BMC; Nur Rizka, General Manager PO Bagong; dan Anton Nugroho, Division Head GSO & Bus Hino.

Baca juga:  Hino Gandeng DISHUB Sumut Gelar Pelatihan Mengemudi BUS Kota

Dalam diskusi ini, para narasumber menyampaikan pesan-pesan penting mengenai keselamatan di jalan raya bagi para penumpang dan anggota Bismania.

Mereka membagikan wawasan dan kiat-kiat praktis untuk menjaga keselamatan selama perjalanan, serta bagaimana berperilaku bijak di jalan.

“Kami terus meningkatkan keselamatan berkendara bagi keamanan penumpang, seperti pelatihan rutin bagi pengemudi, pemeriksaan kendaraan secara berkala dan penerapan teknologi keselamatan terbaru pada armada bus PO Bagong,” jelas Rizka.

Anton menuturkan, Hino sebagai market leader Bus di Indonesia yang menguasai lebih dari 60% pangsa pasar, terus berkomitmen menghadirkan kendaraan yang dilengkapi dengan fitur keamanan tinggi.

“Seperti saat ini, line up bus Hino sudah dilengkapi dengan sistem pengereman full air brake, ABS dan penggunaan baut roda sistem ISO-10 yang lebih aman,” tutup Anton. [dpid/TH]

Previous articleDaihatsu Siap Wujudkan Mimpi Miliki Mobil Tangguh dan Irit di GIIAS 2024
Next articleHyundai Gandeng Mitra CPO Bangun Charging Station Lebih Luas di Indonesia