DAPURPACUID – Para pebalap Astra Honda Racing Team (AHRT) berhasil menguasai podium utama kelas Asia Production (AP) 250, di Sepang International Circuit, Malaysia, Sabtu.
Podium pertama yang diraih Herjun Atna Firdaus (#46) usai melakoni pergulatan seru antara lima pebalap lainnya, termasuk Kiandra Ramadhipa (#212) jelang garis finis.
Pencapaian ini terbilang menjadi ‘agenda wajib’ pebalap binaan Astra Honda Motor untuk melanjutkan tren podium di kelas itu, yang membuat pebalap AHRT kokoh duduki posisi puncak dan kedua klasemen sementara.
Usai balapan Herjun mengaku dirinya terus berupaya menjaga ritme kecepatanagar tetap bisa bersama rombongan depan, dan terbukti strategi tersebut berhasil.
“Hingga akhir di lap saya mampu memaksimalkan potensi CBR250RR untuk mengunci kemenangan di race 1 ini. Besok saya akan kembali berusaha meraih kemenangan lagi untuk Indonesia,” jelasnya.
Lain halnya dengan Ramadhipa yang harus menelan pil pahit di putaran kelima Asia Road Racing Championship (ARRC) 2024, usai dirinya tak mampu mempertahankan posisinya di urutan depan.
Posisi ‘istimewa’ diraih oleh dia dan Herjun yang dicapai pada sesi kualifikasi, yaitu urutan pertama dan kedua di starting grid. Begitu lampu start menyala, Ramadhipa berhasil melakukan start yang mulus.
Pemuda asal Sleman, Yogyakarta ini pun langsung melesat meninggalkan rival-rivalnya dan memimpin balapan. Sementara Herjun terus membuntuti Ramadhipa di posisi ketiga.
Memasuki tiga lap terakhir, tekanan dari pebalap lain pun mulai gencar. Dengan aturan potongan rpm yang didapat keduanya, kedua pebalap muda Indonesia ini tetap berjibaku mempertahankan posisi podium.
Jelang finish, Herjun terus ditempel pebalap lain. Persaingan sengit pada balapan yang berlangsung 8 lap ini diakhiri dengan gemilang saat Herjun berhasil mengakuisisi posisi pertama pada tikungan akhir.
Hasil balap menunjukan Herjun berhasil meraih podium tertinggi, terpaut 0,005 detik dari pebalap di belakang. Sementara Ramadhipa yang mengalami senggolan di tikungan akhir, harus puas finish di posisi lima.
“Hasil yang kurang baik, tapi tetap saya syukuri. Selepas start, saya sebetulnya mampu memimpin balapan. Namun jelang akhir race, saya mulai mengalami kesulitan karena agresivitas dari 4 rider lain di rombongan depan.”
“Akhirnya saya harus puas finis di posisi lima. Besok (race 2) saya akan berusaha lebih keras lagi untuk meraih podium,” papar Ramadhipa lebih lanjut.
Atas hasil di race pertama pada kelas AP250, Ramadhipa masih menduduki posisi puncak dengan 122 poin dan Herjun di urutan dua dengan 119 poin dalam klasemen sementara.
Hasil Tak Memuaskan Kelas SS600
Turun dengan tiga rider andalan yaitu M. Adenanta Putra (#21), Veda Ega Pratama (#54) dan Rheza Danica Ahrens (#123), pebalap AHRT belum menunjukan kinerja terbaik di race pertama kelas Supersport 600 (SS600).
Dari hasil kualifikasi, Adenanta mengisi posisi keempat pada starting grid, sementara Veda di urutan ketujuh dan Rheza harus memulai balapan dari lini ke 10.
Berlangsung dalam 10 lap, Adenanta dan Veda berupaya bersaing di grup depan. Petaka hampiri Adenanta saat bersaing di lap kedua. Dia terjatuh akibat senggolan dengan pebalap lain, namun masih dapat melanjutkan balap dan finish di posisi 11.
“Mohon maaf saya belum bisa meraih podium di race 1 ini. Kesalahan yang saya lakukan akhirnya membuat saya harus jatuh,” imbuh Adenanta usai mengakhiri balapan.
“Tapi saya masih berusaha hingga akhirnya finish di posisi 11. Di race 2 besok, saya akan berusaha meraih hasil yang lebih baik lagi. Mohon doa dan dukungannya.”
Veda yang terus berjuang memperebutkan posisi ketiga harus puas finish kelima, sementara Rheza yang terus berupaya bersaing di grup depan harus mengakhiri balapan di posisi tujuh.
“Hasil yang kurang maksimal saya raih di race 1 ini. Sebetulnya saya sudah menemukan ritme balap, hanya gap dengan rombongan depan yang terlalu jauh membuat saya kesulitan,” papar Veda.
“Ditambah kesalahan saya di lap terakhir membuat saya harus kehilangan 1 posisi. Pelajaran hari ini akan menjadi modal saya menghadapi race kedua besok,” tuturnya.
“Sepanjang race saya kesulitan untuk bisa mengejar rombongan depan dan berada di rombongan 3. Besok saya akan kembali berusaha untuk bisa meraih hasil yang lebih baik lagi,” tutup Rheza.
Di klasemen sementara kelas SS600, Adenanta mengisi posisi kedua dengan 121 poin, Rheza di urutan keenam dengan 77 poin, serta Veda di posisi ketujuh dengan 73 poin.
Balapan kedua seri kelima ARRC Sepang akan berlangsung Minggu (15/9) mulai pukul 13:30 WIB dan 14:20 WIB. Kedua balapan dapat disaksikan pada channel Youtube Asia Road Racing Championship. [dpid/TH]