DAPURPACUID – PT Adira Dinamika Multi Finance, Tbk. (Adira Finance) kembali menggelar Festival Pasar Rakyat (FPR) 2024, di Pasar Ngasem Yogyakarta, 14-15 Desember lalu.
Pemilihan lokasi pasar yang berdekatan dengan Keraton Yogyakarta dan kawasan wisata Taman Sari ini dikarenakan telah bertransformasi menjadi tujuan wisata belanja dan kuliner populer.
Menariknya, Pasar Ngasem telah menjadi ikon budaya Yogyakarta, yang meniagakan produk-produk lokal seperti bahan pangan segar, barang seni, dan kerajinan tradisional.
Namun, seiring perjalanan waktu, Pasar Ngasem juga menghadapi berbagai tantangan yang mengacu pada kenyamanan masyarakat berbelanja, seperti kurangnya fasilitas dan sistem pengelolaan sampah yang memadai.
Untuk itu, Adira Finance bersama mitra syariahnya berkomitmen mengatasi tantangan itu melalui penyediaan fasilitas yang diperbarui dan program edukasi untuk pedagang tentang teknologi digital.
Seperti gelaran di empat titik sebelumnya, kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen untuk mendorong eksistensi pasar rakyat menjadi ruang publik kreatif, modern dan berkelanjutan dengan mengusung konsep halal dan SEJAHTERA (Sehat, Hijau, Bersih, Terawat).
Dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (14/12), Head of Regional SSD Jawa Tengah Adira Finance, Surya Almada mengaku bangga dapat berkontribusi pada revitalisasi Pasar Ngasem.
“Dengan menghadirkan fasilitas lebih baik dan pendampingan pedagang, kami berupaya menjadikan pasar ini sebagai pusat kegiatan ekonomi, budaya dan wisata lebih inklusif dan berkelanjutan,” tambahnya.
Dalam rangka mempererat hubungan antara pedagang, pengunjung dan seluruh ekosistem Pasar Ngasem, dihadirkan serangkaian kegiatan yang bertujuan menghubungkan berbagai pihak dalam suasana meriah dan interaktif, seperti pameran inklusi keuangan syariah.
Tak hanya itu, FPR 2024 di Pasar Ngasem dilengkapi layanan cek kesehatan gratis, zumba, edukasi kesehatan, kampanye perilaku peduli lingkungan dalam program ‘Sayang Bumiku’, serta aksi bersih-bersih pasar.
“Kegiatan-kegiatan di atas untuk mendukung kesehatan pedagang dan masyarakat sekitar serta menciptakan lingkungan pasar yang lebih bersih dan nyaman,” imbuh Surya.
Menariknya, dihadirkan program edukasi safety riding yang bertujuan memberikan pemahaman kepada pengunjung dan pedagang pasar tentang pentingnya keselamatan di jalan.
Termasuk imbauan untuk menggunakan kendaraan roda dua yang ramah lingkungan, melalui uji emisi dan test ride.
Kegiatan dan Program Unggulan
Kegiatan FPR di Pasar Ngasem juga menghadirkan berbagai kegiatan yang memadukan budaya, kreativitas dan hiburan untuk semua kalangan, terutama bagi para pengunjung.
Aktivitas itu melalui Lomba Masak bertema ‘Kreasi Rasa Lokal: Adu Rasa, Adu Bakat, Lomba Fashion Show ‘Daur Ulang Dalam Gaya”, Generasi Anak Sayang Pasar, Musik Hiburan & Pertunjukan Seni Budaya.
“Kunjungi FPR di Pasar Ngasem dan nikmati berbagai kegiatan menariknya. Mari jadikan Pasar Ngasem sebagai destinasi favorit dan bersama-sama kita ciptakan pengalaman berbelanja yang lebih menyenangkan!” tutup Surya.
Sebagai informasi, pembiayaan baru Adira Finance di wilayah Jawa Tengah tercatat mencapai Rp2,7 triliun hingga periode November 2024.
Segmen otomotif berkontribusi sekitar 70%, sedangkan segmen non-otomotif berkontribusi sebesar 30%. Secara keseluruhan, area Jawa Tengah berkontribusi sekitar 8% dari total pembiayaan baru Adira Finance. [dpid/TH]