Begini Patokan Tepat Ganti Oli Mesin Sepeda Motor

DAPURPACUID – Bagi Anda yang baru saja menuntaskan turing menggunakan sepeda motor, ada baiknya segera cek kembali kondisinya agar tetap optimal digunakan beraktivitas.

Paling utama adalah mengganti oli mesin. Banyak kendala yang kelak terjadi pada sepeda motor jika sektor ini tidak diperhatikan secara berkala.

Tanpa oli yang berkualitas, mesin motor bisa breakout juga loh! Tapi masih banyak yang belum tau nih, kapan sih waktu yang tepat buat ganti oli mesin?

Ada yang berpatokan pada jarak tempuh atau waktu, dimana disini mengambil perhitungannya yaitu bulan. Nah biar ga salah lagi, simak penjelasannya ini.

Berdasarkan Jarak Tempuh

Pada umumnya, sepeda motor perlu diganti setiap menempuh jarak direntang antara 2.000-3.000 km. Hal ini tergantung pada jenis motor dan oli yang digunakan.

Namun lebih baik untuk melakukan penggantian oli mesin sebelum mencapai jarak 3.000 km, agar performa mesinnya tetap optimal saat digunakan beraktivitas.

Baca juga:  Wahana Gelar Sinkronisasi Program Kerja SMK Binaan 2025

Berdasarkan Waktu

Jika motor jarang digunakan, oli tetap harus diganti karena kualitasnya bisa menurun karena pengendapan dan oksidasi. Untuk frekuensi penggantiannya bisa dilakukan direntang 3-6 bulan sekali.

Untuk mudahnya, pemilik sepeda motor dapat berpatokan pada aturan yang tertera di buku panduan manual.

Tanda-tanda Oli Harus Diganti

Terdapat penanda jika oli mesin sudah waktunya dilakukan penggantian. Lazimnya adalah suara mesin terdengar lebih kasar dibanding saat penggantian oli. Warna pun bisa berubah seiring penggunaan.

Pada model-model terbaru biasanya terdapat indikator yang menginformasikan pemilik untuk segera mengganti oli, yang ditunjukkan indikator tekanan oli menyala.

Kemudian paling fatalnya adalah kinerja mesin kurang responsif atau melambat, yang membuat aktivitas Anda sedikit terganggu, dikarenakan lalai mengganti oli mesin.

Ganti Oli di Bengkel Resmi atau Langganan

Patut diperhatikan juga dimana tempat terbaik untuk mengganti oli. Sebaiknya lakukan di bengkel resmi atau langganan, agar oli mesin yang digunakan terjamin keasliannya.

Baca juga:  Wahana Honda Kembali Sponsori Satria Muda di Ajang IBL 2025

Di bengkel resmi Honda alias AHASS, dipastikan seluruh prosedur disesuaikan dengan standar dan dilakukan oleh mekanik yang sudah pasti terlatih.

Jika Anda tergolong sibuk atau mager untuk mengunjungi bengkel AHASS, bisa manfaatkan layanan SEMOK (Servis Motor Keliling) tanpa perlu mengunjungi bengkel.
[dpid/TH]

Previous articleMobil Listrik XPENG Bakal Diluncurkan Sesaat Lagi di Indonesia
Next articleUpaya Tristar Transindo Bikin Aman di Jalan Lewat Pelatihan Pengemudi