AHM Ajak Para Guru Terus Beraktivitas Mengajar Secara Daring

DAPURPACU – PT Astra Honda Motor (AHM) menggelar kompetisi kreatif dalam mengajar khusus para guru seluruh SMK binaan Honda se Indonesia. Ajang ini untuk meningkatkan kualitas pendidikan di masa pandemi.

Dikemas dalam Kontes Kreativitas Pembelajaran Guru Online 2021, merupakan salah satu komitmen AHM dalam mendukung proses belajar mengajar secara daring melalui penerapan kurikulum TBSM Astra Honda.

Kontes tersebut berlangsung selama periode Juni – Agustus 2021, diikuti 3.462 guru dari 687 SMK binaan yang mengimplementasikan Kurikulum TBSM Astra Honda di 34 provinsi di Indonesia.

Berbeda dengan tahun sebelumnya, para guru ditantang untuk kreatif membuat video tutorial menarik dan mudah dipahami untuk membantu siswa didik dalam mencerna, serta memahami materi-materi yang disampaikan oleh para guru.

Selain itu, mereka juga ditantang dalam menyajikan materi yang menarik, ringkas dan mudah dipahami dalam proses belajar mengajar. Dari sisi cara mengajar, para guru juga dinilai dari beberapa aspek seperti cara mengajar, intonasi serta pemilihan bahasa yang jelas dan kelugasan dalam proses mengajar.

Baca juga:  Besok, DAM Mulai Operasikan Bale Santai Honda di 4 Titik

General Manager Corporate Communication AHM, Ahmad Muhibbuddin mengatakan kondisi proses belajar mengajar yang masih dilakukan secara daring menjadi tantangan bagi para guru untuk terus memberikan materi ajar, sehingga proses pembelajaran dapat dilaksanakan secara optimal.

“Kami berharap penguatan kompetensi guru yang terus kami lakukan, termasuk kontes kreativitas mengajar secara daring ini, dapat menjaga kualitas pendidikan vokasi di Indonesia dan mencetak siswa-siswi SMK berkualitas dalam bidang otomotif roda dua,” ujar Muhib

Dalam proses pengujian proses mengajar, para peserta kontes wajib membuat bahan dan membawakan materi ajar yang sesuai kurikulum SMK TBSM dengan durasi mengajar selama 30 menit.

Para peserta dinilai dari materi ajar yang dibuat, cara membawakan materi, dan kesesuaian materi ajar dengan kurikulum. Untuk penilaian video tutorial dilihat dari sisi kualitas, konten, cara mempresentasikan dan narasi dengan durasi 10 menit.

Peserta diseleksi secara bertahap dari tingkat sekolah dan regional untuk mengikuti kontes nasional pada Agustus mendatang, yang menyeleksi 27 guru SMK terbaik.

Baca juga:  AHM dan Wahana Makmur Sejati Edukasi Teknologi Honda EM1 e: ke 56 SMK

Seluruh finalis juga akan mendapatkan pengayaan kompetensi pembelajaran secara daring dari tim Learning Center AHM.

Di tingkat nasional, penilaian akan melibatkan tim juri yang terdiri dari para profresional trainer, tim technical AHM, tim Learning Center AHM dan juri dari kalangan profesional untuk penilain video tutorial. [dp/MTH]

Previous articleYuk ‘Kepoin’ Ajang Video & Foto Maxi Yamaha Journey
Next articleMotul Indonesia Didapuk Merek Pelumas Terbaik di Indonesia