DAPURPACU – Secara tidak langsung, Daihatsu mengandalkan performa penjualan pada model low cost green car (LCGC) 7 penumpangnya, yaitu Sigra sebagai modal terkuatnya.
Hal itu pun dibuktikan oleh Sigra sejak diluncurkan pertama kali pada 2016 silam dengan membukukan penjualan lebih dari 257 ribu unit per Mei 2022 lalu.
Bahkan pada Mei lalu, penjualan ritel Sigra mencatatkan angka 18.069 unit sementara untuk wholesales-nya mencapai 15.840 unit. Dengan jumlah ini mengisyaratkan masih tingginya permintaan konsumen pada Sigra.
Untuk itu, PT Astra Daihatsu Motor melakukan penyegaran ‘minimalis’ pada Sigra baik eksterior maupun interiornya. Penyegaran ini tentunya diharapkan mampu meningkatkan penjualannya.
Meski demikian, PT Astra International Daihatsu Sales Operation (AI-DSO) cukup ‘tau diri’ untuk tidak menargetkan penjualan Sigra terbaru ini dengan angka fantastis.
Hal itu dijelaskan oleh Marketing & Customer Relations Division Head AI-DSO, Hendrayadi Lastiyoso, yang menurutnya kontribusi Sigra terhadap total penjualan Daihatsu sekitar 24-25 persen.
“Rata-rata sepanjang tahun ini, penjualan Daihatsu Sigra sekitar 3.400 sampai 3.500 per bulan. Untuk Juni lalu karena suplainya juga bagus, sehingga bisa di atas 4.000 unit,” jelasnya saat peluncuran New Sigra, Kamis (7/7).
Karena itu, Hendrayadi berharap antara distribusi dan permintaan Daihatsu Sigra oleh konsumen tetap terjaga, sehingga penjualannya bisa tetap baik di masa mendatang.
“Kami menargetkan bisa menjual minimal 3.500 unit per bulan. Diharapkan demand dan supply makin baik, jadi bisa lebih dari 3.500 unit per bulannya (penjualan Sigra),” tandasnya.
Sepanjang Juni 2022, Daihatsu mencatat kenaikan penjualan yang signifikan. Saat pasar kendaraan juga tumbuh 19,8 persen, Daihatsu sendiri mengalami kenaikan penjualan ritel sebesar 35 persen.
“Sampai semester 1 2022, pangsa pasar Daihatsu sekitar 19,5 persen. Ini capaian yang cukup baik sekali bagi Daihatsu,” tutup Hendrayadi.
Sebagai informasi, selain ubahan pada eksterior dan interiornya, Daihatsu Sigra terbaru tidak mengalami penyegaran pada sektor dapur pacunya, dimana mesin berkode 3NR masih terpasang.
Konfigurasi mesin 1.200 cc DOHC dengan teknologi katup variabel Dual VVT-i yang menghasilkan tenaga 86 hp dan torsi puncak 108 Nm pada putaran 4.200 rpm.
Pilihan transmisinya ada dua yakni automatic 4-percepatan dan manual 5-percepatan. Kemudian tersedia juga mesin 1.000 cc yang ditawarkan dengan transmisi manual. [dp/MTH]