Begini Cara Perlakukan Fitur Engine Auto Start-Stop

DAPURPACU – Tak bisa dipungkiri, berbagai gaya berkendara banyak diterapkan para pengemudi saat mengemudikan kendaraan pribadinya. Teknik eco-driving menjadi salah satunya.

Bagi pengemudi yang menerapkan teknik berkendara tersebut tentu memiliki banyak tujuan, termasuk diantaranya mampu mengoptimalkan penggunaan bahan bakar secara efisien.

Namun untuk itu semua tetap dibutuhkan unsur pendukung pada kendaraan sehingga dapat tercipta kenyamanan selama berkendara, baik bagi pengemudi maupun seluruh penumpang.

Hal ini diamini oleh 4W Marketing Director PT Suzuki Indomobil Sales, Donny Saputra, dimana Suzuki mengimbau kepada para pemilik mobil untuk menerapkan gaya berkendara Eco-Driving.

“Terlebih saat beraktivitas sehari-hari agar dapat membantu mengurangi emisi gas buang sekaligus penggunaan bahan bakar,” terang Donny, dalam siaran resminya.

Beberapa mobil keluaran terbaru khususnya, seperti pada All New Ertiga telah disematkan berbagai fitur terkini penunjang keiritan bahan bakarnya, diantaranya Engine Auto Start-Stop.

Adanya fitur tersebut diklaim dapat mengurangi penggunaan bahan bakar dikala tidak diperlukan selama perjalanan. Terutama saat berhenti di lampu merah atau mengalami kemacetan di jalan.

Baca juga:  Burgman Street 125EX Masih Jadi Andalan Booth Suzuki di IMOS 2024

Sebab, saat kondisi stop & go, mesin yang biasanya tetap hidup/idle ketika mobil berhenti, kini akan menjadi non-aktif sehingga penggunaan bahan bakar diminimalisir.

Mesin akan menyala secara otomatis jika diperlukan kembali. Dengan cara seperti itulah cukup membantu pengemudi menerapkan gaya Eco-Driving dan ikut berkontribusi dalam menekan emisi.

Guna memudahkan pengendara menggunakan fitur Engine Auto Start-Stop, Suzuki memberikan beberapa petunjuk penggunaan yang mudah. Berikut rinciannya:

Aktif Secara Otomatis

Dalam kondisi normal, fitur Engine Auto Start-Stop akan selalu aktif setiap mobil dinyalakan, sehingga memberikan kemudahan bagi pengendara karena tidak memerlukan penyetelan tertentu pada mobil.

Otomatisasi fitur tersebut bertujuan untuk memberikan kebiasaan positif bagi pengendara dalam hal menggunakan gaya berkendara Eco-Driving setiap saat.

Persyaratan Engine Auto Start-Stop Bekerja

Agar fitur ini dapat bekerja di All New Ertiga Hybrid, ada beberapa kondisi dasar yang harus diperhatikan. Pertama, pastikan pintu pengemudi sudah dalam keadaan tertutup dengan sempurna.

Baca juga:  Burgman Street 125EX Masih Jadi Andalan Booth Suzuki di IMOS 2024

Kedua, terpasangnya sabuk pengaman pada sisi pengendara. Ketiga, daya baterai Lithium-ion dan Accu (aki) memadai atau indikator baterai pada MID (Multi Information Display) terlihat lebih dari 2 bar setelah mesin dinyalakan.

Keempat, fitur ini akan bekerja bila mobil telah melaju dengan kecepatan minimal 10 km/jam. Jika salah satu syarat tidak terpenuhi, maka Engine Auto Start-Stop tidak aktif, yang ditandai dengan munculnya informasi Idling Stop Unavailable pada MID.

Cara Bekerja

Fitur ini akan berfungsi jika mobil yang sedang melaju kemudian harus berhenti seperti saat menghadapi kemacetan atau menunggu lampu lalu lintas.

Aktivasi Engine Auto Start-Stop pada All New Ertiga Hybrid bertransmisi otomatis akan mendeteksi lewat pedal rem yang sedang ditekan, kemudian secara otomatis mesin akan menjadi non-aktif.

Sedangkan pada varian bertransmisi manual, dalam kondisi masih menginjak pedal rem, pengendara perlu memindahkan tuas transmisi ke posisi netral dan melepaskan injakan di pedal kopling.

Baca juga:  Burgman Street 125EX Masih Jadi Andalan Booth Suzuki di IMOS 2024

Untuk menghidupkan mesin kembali pada tipe transmisi otomatis, pengendara hanya perlu melepaskan injakan dari pedal rem dan mulai menekan pedal akselerasi.

Sedangkan untuk varian bertransmisi manual, pengendara hanya perlu menginjak pedal koplingnya saja dan mesin mobil kembali menyala.

Donny memaparkan, fitur Engine Auto Start-Stop hadir sebagai bagian dari teknologi Suzuki yang berfungsi membuat penggunaan bahan bakar lebih efektif.

Jadi, lanjut Donny, ketika mobil berhenti sejenak maka mesin akan mati secara otomatis dan membuat mesin tidak mengalami proses pembakaran.

“Ketika mesin otomatis mati, disinilah baterai aki dan Lithium-ion mengalirkan energi agar fungsi kelistrikan dan fitur kenyamanan lain di All New Ertiga Hybrid tetap bekerja secara normal,” tandasnya. [dp/TH]

Previous articleCek Enam Komponen pada Mobil Usai Dipakai Liburan
Next articleFokus CSR Pendidikan, Hino Indonesia Serahkan Unit Dutro Untuk SMK Binaannya