DAPURPACU – Fadillah Arbi Aditama siap melakoni debutnya di ajang balap yang lebih tinggi saat digelarnya MotoGP seri Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat, 14-15 Oktober nanti.
Arbi menjadi pebalap Indonesia pertama yang mendapatkan ‘jatah’ wildcard pada seri itu. Tentunya ini menjadi pengalaman berharga bagi pebalap kelahiran Purworejo, Jawa Tengah itu.
Nantinya, Arbi akan duet dengan pebalap alumni Astra Honda Racing School (AHRS) yaitu Mario Suryo Aji, yang telah terjun di kelas itu sejak 2022 lalu, di bawah naungan Honda Team Asia.
Pebalap yang saat ini tengah berlaga di FIM JuniorGP ini mengaku antusias bisa terjun di ajang Moto3. Meski menjadi pengalaman pertama, dirinya bakal menunjukan kinerja terbaiknya.
“Semua bekal yang saya punya, termasuk pengalaman balap di JuniorGP, akan saya manfaatkan sebaik-baiknya. Terlebih lagi saya disemangati dan disaksikan langsung oleh masyakarat Indonesia,” tuturnya.
Sebagai informasi, Arbi merupakan jebolan AHRS pada 2019, dimana karir internasionalnya dimulai di ajang Asia Talent Cup musim 2021, saat dirinya berusia 15 tahun.
Dengan potensinya yang menjanjikan, Arbi mendapat kesempatan untuk bersaing di ajang FIM JuniorGP. Prestasi sejarah berhasil ditorehkannya dengan meraih podium pertama di Circuit de Barcelona-Catalunya, Spanyol.
Debut Arbi ini menambah jajaran alumni AHRS yang telah mengaspal di kejuaraan balap dunia pada kelas Moto2 dan Moto3, seperti Andi Farid Izdihar, Gerry Salim dan Mario Suryo Aji.
Saat ini, alumni AHRS lainnya pun tengah berjuang di ajang kompetisi bergengsi lainnya seperti Asia Talent Cup dan Asia Road Racing Championship. [dp/TH]