DAPURAPACU – Hyundai World Skill Olympics 2023 (WSO), ajang global dua tahunan yang menguji kemampuan tenaga purna jual Hyundai, telah menobatkan Haydar Ali, mekanik dealer Hyundai Arista Margonda sebagai Grand Champion.
Penyelenggaraan WSO ke-14 ini berlangsung di Hyundai Cheonan Global Learning Center dan Novotel Seoul Yongsan Hotel, Korea Selatan, pada 23- 27 Oktober 2023 lalu. Kompetisi ini melibatkan 138 peserta yang meliputi 75 teknisi dan 63 supervisor dari 56 negara. Kemenangan Haydar tentu tidak hanya mengharumkan nama Hyundai di Indonesia, tetapi juga membuktikan keandalan Arista Group dalam membina personelnya yang ditempatkan di lebih dari 100 dealer di 69 kota di Indonesia. Arista Group yang saat ini mengelola dealer untuk sembilan brand otomotif, memiliki berbagai program untuk peningkatan keterampilan sumber daya manusianya, termasuk para mekanik.
“Arista Group bangga atas kemenangan Haydar Ali sebagai perwakilan Indonesia pada Hyundai World Skill Olympics 2023 di Korea. Kemenangan Haydar merupakan bukti bahwa pembinaan yang konsisten adalah kunci dari kesuksesan dan landasan untuk memberikan layanan terbaik,” tutur Christoforus Ronny Ng, Director Hyundai Arista Group.
Sebelum terpilih sebagai perwakilan Indonesia dalam ajang Hyundai World Skill Olympics, Haydar telah lolos dalam kompetisi pada tingkat nasional dan regional. Ronny menambahkan bahwa dengan prestasi-prestasi yang diraihnya, Arista Grup berharap Haydar dapat terus menumbuhkan motivasi untuk membangun jenjang karirnya dan maju bersama Arista Group dan Hyundai. 
Haydar Ali merupakan satu dari 1.500 lebih mekanik andal yang bekerja pada Arista Group, tepatnya di Hyundai Arista Margonda sejak Juli 2021. Setelah lolos seleksi Hyundai National Service Skill Contest 2022, Haydar menjalani pelatihan intensif selama lebih dari tiga bulan dengan pendampingan penuh dari Hyundai Motor Indonesia. Dari hasil pelatihan yang berlangsung selama tiga bulan tersebut, Haydar terbukti mampu menyelesaikan seluruh tugas yang diberikan selama kompetisi berlangsung.
Selama empat hari, Haydar dan para peserta lainnya berkompetisi dalam tiga kelompok terpisah berdasarkan keahlian mereka, yaitu kendaraan bermesin pembakaran internal, kendaraan listrik dan kendaraan komersial, serta menjalani tes tertulis dan praktek. Namun berbeda dari WSO sebelumnya, tahun ini Hyundai Motor selaku penyelenggara memperkenalkan tes yang dilakukan dalam virtual reality (VR) agar ke depannya dapat memanfaatkan teknologi VR dalam pendidikan teknisi dan platform evaluasinya. Selain Haydar, Hyundai World Skill Olympics 2023 juga memberikan penghargaan kepada kontestan berprestasi di setiap kategori dengan tiga peraih medali emas, enam peraih medali perak, dan tujuh peraih medali perunggu.
Lebih dari sekadar kompetisi, para peserta berkesempatan mengunjungi tempat-tempat wisata di Seoul, termasuk Istana Gyeongbokgung. Mereka juga mengenal Hyundai lebih dekat dengan mengunjungi Hyundai Motorstudio Goyang, Pabrik Hyundai Motor Asan, dan Gwangyang Steelworks milik Hyundai Steel Company.
Kinerja yang membuktikan performa Haydar selama kompetisi tidak lepas dari peranan Arista Group dalam mendukung penuh potensi sumber daya manusia melalui Human Capital Development Program yang terdiri dari Arista Academy, Salesforce Gathering, Rewards & Motivation, serta berbagai training dan seminar. Rangkaian kegiatan ini bermuara pada prinsip bahwa Arista membangun super team yang berlandaskan salah satu nilai TRUST, Team First, Individual Second.
Maka dari hasil rangkaian kegiatan Human Capital Development Program oleh Arista Group, saat ini sudah banyak tenaga penjualan dan tenaga purnajual yang mengikuti dan mengukir prestasi di ajang kompetisi otomotif baik di skala regional, nasional, maupun global. [dp/BGS]
