JAKARTA (DP) – Lini produk sepeda motor yang digelontorkan para anggota Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) ini, masih cukup ‘membius’ penilaian para tim juri Forum Wartawan Otomotif (Forwot) Indonesia.
Lima produk telah ditentukan oleh tak kurang dari 73 juri berisikan para jurnalis yang menggeluti bidang otomotif dari media online maupun cetak. Para finalis itu yaitu Honda PCX, Honda PCX Hybrid, Kawasaki W175, Suzuki Nex II, dan Yamaha Lexi.
Terpilihnya kelima finalis calon pemegang motor terbaik versi Forwot ini telah melalui serangkaian penilaian dari para juri, sekaligus menggugurkan 25 sepeda motor yang digelontorkan pihak pabrikan periode September 2017 hingga Agustus 2018.
Istimewanya, menurut Raju Febrian, Ketua Dewan Juri FMY 2018, tahun ini para finalis yang dihimpun Forwot sepanjang periode itu didominasi produk-produk di segmen matic.
“Sepeda motor di segmen matic memang menjadi pasar terbesar Tanah Air. Namun masuknya motor bergaya retro juga menunjukkan tren yang tengah berkembang,” kata Raju, dalam siaran resminya, Senin.
“Selain itu, masuknya motor bermesin Hybrid menunjukkan pemahaman teknologi dari jurnalis,” tambahnya.
Untuk tahap selanjutnya, dewan juri terpilih kembali memilih satu dari lima finalis tersebut untuk nantinya dinobatkan sebagai sepeda motor terbaik di FMY 2018. Fokus penilaian juri harus mengacu seluruh aspek yang ditentukan.
Diantaranya desain, kenyamanan, keamanan, nilai ekonomis, handling, performa, fungsional, keramahan lingkungan, pengalaman berkendara, serta harga. Dewan juri akan diberikan ‘bekal’ 25 poin, yang nantinya didistribusikan kepada para finalis.
“Kriteria penilaian diberikan berdasarkan objektivitas para jurnalis yang sudah mengetahui, melihat, dan merasakan secara langsung sepeda motor tersebut,” kata Zainal Abidin, Wakil Ketua Umum FORWOT.
Direncanakan pengumuman Forwot Motorcycle of the Year 2018 bakal digelar pada 29 Oktober nanti di Jakarta. [dp/MTH]
