DAPURPACU – Akhirnya pesta kemenangan Marc Marquez untuk merengkuh gelar juara dunia keenamnya di ajang MotoGP terjadi di Chang International Circuit, Buriram, Thailand, Minggu (6/10). Tikungan terakhir jelang garis finis menjadi penentu bagi The Baby Alien untuk merengkuh gelar kedelapannya di ajang balap internasional.
Selebrasi unik pun dilakukan Marquez di hadapan para fans dengan memasukkan bola nomor delapan pada meja billiard yang disediakan. Gemuruh sorak sorai penonton langsung membahana di podium.
Dengan selisih hingga 110 poin dengan Andrea Dovizioso di posisi kedua, membuat gap makin jauh dan menjadikan pesta lebih awal bagi Marquez di musim 2019 ini. Jalannya balapan memang terlihat membosankan kala Marquez terus membuntuti Fabio Quartararo sejak awal balapan.
Sempat tercecer hingga 0,6 detik, tidak lantas membuat Marquez kian menjauh. Justru hingga lap-lap terakhir posisinya makin mendekati El Diablo. Maverick Vinales yang berada di urutan ketiga justru yang terlihat menjauh.
Persoalan ban diklaim menjadi kendala utama bagi Vinales, di mana mulai mendapatkan grip jelang balapan tersisa lima lap terakhir. Drama Misano kembali terulang di seri ke-14 ini.
Kejadian serupa di mana Marquez mengambil momentum yang tepat usai menggeber Honda RC213V di trek lurus dan bertemu dengan tikungan, menjadi saat tepat untuk mengambil alih posisi terdepan.
Pada tikungan ke 3 di lap terakhir, Marquez langsung memacu secepat mungkin tunggangan dengan menyalip Quartararo dari dalam. Tak ingin menyerah lebih dulu, El Diablo juga memacu lebih keras lagi Yamaha M1 untuk terus mendekati hingga akhirnya mendapatkan momentum menyalip.
Tikungan terakhir yang akhirnya menjadi penentu kemenangan Marquez, kala Quartararo tidak lagi mendapatkan momentum memacu Yamaha M1 lebih kuat lagi, hingga Marquez lebih dulu menyentuh garis finis.
Dengan pencapaian ini, Marquez menjadi pebalap keempat dalam sejarah yang mencatatkan empat gelar kelas premier secara berturut-turut setelah Valentino Rossi, Mick Doohan dan Giacomo Agostini.
Desmo Dovi sebagai rider yang digadang-gadang bisa menghentikan pesta Marquez di MotoGP Thailand, harus puas menggenggam posisi keempat setelah susah payah menahan laju Alex Rins yang berhasil merangsek hingga ke urutan kelima. [dp/MTH]
