DAPURPACU – Pentingnya berkendara aman di jalan, menjadi giat rutin yang terus dilakukan oleh tim Yamaha Riding Academy (YRA) kepada para konsumen pemilik motor Yamaha di Indonesia.
Hal ini rutin dilakukan sebagai bentuk kepedulian Yamaha untuk turut berkontribusi dengan memberikan edukasi bagaimana mengendarai motor tanpa merugikan pengguna jalan lainnya.
Seperti yang telah dilakukan mereka kepada para pengguna XSR 155 di akhir pekan lalu. Instruktur YRA memberikan panduan mengenai teknik berkendara yang benar sebagai bekal kala riding di jalanan.
Berlangsung di area Yon Zikon, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Minggu (31/7) lalu, aktivitas tersebut diikuti beberapa anggota komunitas XSR Brotherhood Indonesia (XBI).
Koordinator Chief Yamaha DDS Jabodetabek, Frengky Rusli mengatakan, Yamaha konsisten mengadakan edukasi safety riding yang menjadi agenda rutin dan aktif dilaksanakan melalui tim YRA.
Dia memaparkan bahwa kegiatan ini diikuti oleh konsumen maupun komunitas, hingga para pelajar sebagai bekal persiapan saat telah memenuhi persyaratan untuk mengendarai sepeda motor di jalanan.
“Aktivitas ini selalu mendapat antusiasme yang tinggi karena peserta merasakan manfaat untuk membenahi cara berkendara mereka, juga meningkatkan skill sehingga makin nyaman dan percaya diri saat riding di jalan,” tutur Frengky.
Wildan Arditama, salah satu peserta mengaku training safety riding yang dijalaninya sangat berguna sebagai masukan untuk memperbaiki cara berkendaranya yang sebelumnya tidak tepat.
Sebagai aktivitas baru yang pertama kali dilakoni, dirinya merasa banyak memperbaiki kesalahan yang selama ini dilakukannya ketika berkendara motor di jalan.
Dalam pelatihan ini, berbagai edukasi diberikan mulai dari fungsi safety gear, bagaimana melewati jalan macet dengan lincah selap selip, dan cara lean with the bike.
Juga dipaparkan bagaimana mengatur perpindahan gear dengan baik, memperbaiki posisi berkendara, meredam emosi saat berada dalam situasi tidak menyenangkan di jalanan, serta hal lainnya.
“Tidak hanya teknik berkendara, tapi juga attitude di jalanan dipelajari. Ini makin menambah wawasan dan bagaimana bersikap saat berkendara motor,” imbuhnya.
Wildan mengakui setelah mendapatkan arahan dari tim YRA, dia langsung mempraktekkannya dan merasa lebih luwes dalam berkendara, serta mampu menguasai emosi saat berkendara motor. [dp/MTH]
