DAPURPACU – Jasa Marga mencatat lebih dari 647 ribu kendaraan sudah kembali ke wilayah Jabodetabek hingga H+3 Hari Raya Natal tahun ini, dari empat Gerbang Tol (GT) Barrier/Utama.
Dari sini jelas jalan tol masih menjadi jalur penting bagi pemilik kendaraan menuju kampung halaman maupun lokasi mereka berlibur bersama keluarganya.
Seiring Pemerintah terus memperluas jalur tol di berbagai daerah di Indonesia, membuat masyarakat semakin memfavoritkan jalan tol untuk pemilik kendaraan bepergian.
Terlebih jelang libur Tahun Baru 2023 yang jatuh pada weekend pekan ini, diyakini berbagai ruas jalan tol kembali ramai dipadati para pemudik.
Meski demikian perlu diwaspadai kondisi berbeda-beda di jalan tol. Dibutuhkan konsentrasi tinggi saat mengemudi, khususnya yang datang dari faktor internal.
Belum lagi yang datang dari eksternal seperti pengemudi lainnya dampai dengan kondisi jalan tol yang dilalui. Intinya, pengemudi harus dapat mengantisipasi saat libur nanti.
“Jangan lengah saat mengemudi di jalan tol mengingat ada potensi masalah yang dapat memicu kecelakaan di masa libur Tahun Baru,” ujar Nur Imansyah Tara, Aftersales Business Division Head Auto2000.
1. Medan Jalan Tol
Ruas Tol Trans Jawa yang relatif lurus membuat setiap pengemudi mudah bosan bahkan mengantuk. Bahkan di beberapa jalan tol di Indonesia memiliki medan jalan menanjak dan menurun.
Dengan kondisi tersebut mewajibkan pengemudi harus menjaga kewaspadaan dan memastikan mobil sanggup melaluinya. Sementara jalan tol trans Sumatera belum diketahui oleh banyak pengemudi sehingga harus lebih waspada.
2. Jalan Kurang Mulus
Efek tak baik melibas jalan yang kurang mulus bisa sangat besar karena kecepatan mobil yang tinggi. Jangan mengerem mendadak atau pindah lajur untuk menghindar karena berpotensi celaka, apalagi sampai melibatkan mobil lain.
Bila tidak aman, cukup lepas pedal gas dan biarkan mobil menabrak lubang. Jalan perlahan dan rasakan apakah ada potensi masalah, segera berhenti kalau benar.
3. Ban Mobil Pecah
Ban mobil harus dapat dikendalikan dengan baik supaya AutoFamily bisa selamat sampai tujuan. Ban kempis memiliki potensi pecah tinggi, sementara ban terlalu keras membuatnya sulit dikendalikan.
Perhatikan juga kondisi telapak dan dinding ban, jika dirasa bermasalah segera ganti di bengkel resmi atau langganan demi keselamatan di jalan.
4. Aquaplaning
Aquaplaning merupakan bahaya laten yang dapat terjadi kapan saja saat mobil melaju di jalan yang basah. Terlebih di saat seperti ini dimana musim hujan masih terjadi.
Aquaplaning bisa menahan tapak ban tidak menyentuh permukaan jalan sehingga kehilangan traksi dan mobil tergelincir. Kurangi kecepatan bila turun hujan atau basah untuk mengurangi risiko ini.
5. Rest Area Penuh
Rest area merupakan sarana penting saat berkendara di jalan tol untuk mengisi bahan bakar kendaraan maupun sekadar beristirahat sejenak mengusir rasa lelah dan ngantuk.
Masalahnya saat musim libur, biasanya rest area penuh oleh pengunjung yang memiliki kebutuhan sama, bahkan hingga ditutup oleh polisi supaya tidak membuat jalan tol macet.
Ada baiknya isi full bahan bakar sebelum masuk jalan tol, sekaligus atur strategi untuk masuk rest area yang paling pas kelak.
6. Sesama Pengguna Jalan
Anda mungkin pernah mengalami kecelakaan akibat kecerobohan orang lain. Jaga jarak aman dengan kendaraan di depan dan tidak perlu menutup jalan mobil lain yang pindah lajur seenaknya.
Meski Anda benar secara hukum pada kondisi tersebut, namun mencegah bahkan menghindari agar tidak terjadi kecelakaan tetap jauh lebih baik.
7. Kondisi Kendaraan
Tak kalah penting Anda juga harus memastikan kondisi seluruh komponen mobil berfungsi sempurna, terutama sektor pengereman tidak terjadi masalah saat di jalan.
Seperti diketahui, selama periode libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), Auto2000 mendirikan Posko Siaga Auto2000 24 Jam yang berlangsung mulai 23 Desember lalu sampai 1 Januari 2023.

Pada posko yang terdiri dari Rest Area Km 57 Cikampek, Rest Area Utama Raya Probolinggo dan Puncak Raya Hotel, Cisarua, konsumen bisa melakukan beberapa pengerjaan terkait mobil.
Di posko tersebut, pemilik mobil Toyota bisa melakukan servis berkala dan pekerjaan perbaikan kendaraan ringan dengan waktu pengerjaan di bawah 2 jam.
Tak anya itu, Auto2000 juga menghadirkan Bengkel Siaga untuk melayani seluruh kebutuhan perawatan kendaraan pelanggan seperti biasa di luar dari libu Nataru.
Adapun pengerjaan yang dapat dilakukan di sana mulai dari servis berkala hingga perbaikan berat tanpa ada tambahan biaya jasa dan suku cadangnya.
Ada total 113 layanan Bengkel Siaga Auto2000 tetap buka seperti biasa mulai 23 Desember sampai 1 Januari 2023, di mana 59 bengkel buka pada 1 Januari 2023.
Tara mengimbau agar para pelanggan memanfaatkan Posko Siaga Auto2000 24 Jam dan Bengkel Siaga Auto2000 untuk kebutuhan servis berkala dan perbaikan mobil.
“Gunakan fasilitas yang disediakan termasuk program promo yang menguntungkan dengan booking lewat Auto2000 Digiroom,” tutup Tara dalam siaran resminya. [dp/MTH]