Tekiro Ajak Siswa SMK Lebih Dekat Perkakas Otomotif

DAPURPACUID – Tekiro mengajak ratusan siswa dari tiga Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) jurusan otomotif di Jabodetabek untuk mengunjungi Kantor Pusat Tekiro di Jakarta.

Berlangsung selama tiga hari (11-13/12), sekitar 300 lebih siswa datang dari SMKS Triguna Utama Ciputat, SMKS Bina Mandiri Bekasi dan SMKS Hasanah Fathimiyah Bekasi.

Kunjungan para siswa ini merupakan implementasi dari program Altama Goes To School dari PT Altama Surya Anugerah (ASA), sebagai perusahaan pemegang merek Tekiro.

Kegiatan ini sendiri merupakan program CSR perusahan yang berkaitan dengan dunia pendidikan, seperti kunjungan industri, donasi, lomba keterampilan siswa dan magang kerja.

“Tekiro selama ini secara konsisten mendukung program link and match pendidikan yang dicanangkan oleh pemerintah,” kata Public Relation dan Digital Marketing Manager PT ASA, Dody Sanjaya.

“Karena hal ini bisa meningkatkan kualitas serta kompetensi siswa sebagai bekal mereka lulus sekolah nanti,” imbuhnya dalam siaran resmi, Kamis (14/12) lalu.

Baca juga:  Tekiro Perkenalkan Portable Jumper 'Anti Ribet' di GIIAS 2024

Dengan didampingi guru pembimbing, para siswa diajak berkeliling kantor untuk diperkenalkan seputar produk-produk Tekiro khususnya yang berhubungan dengan komponen otomotif.

Tak hanya itu, diberikan juga informasi seputar proses penerimaan barang hingga siap dikirim ke konsumen, Quality Control, proses assembly dan pengenalan layanan service center yang prima.

Menurut Brand Marketing Manager Tekiro, Novitasari, dengan kunjungan industri ini diharapkan bisa lebih mengenalkan dan mendekatkan Tekiro dengan dunia pendidikan khususnya jurusan otomotif.

Guru pembimbing SMKS Bina Mandiri dan SMKS Bakti Mandiri Kota Bekasi, Indra Ridho S.T menuturkan, tujuan dari kunjungan ini agar para siswa bisa mengetahui tentang dunia industri.

“Sekaligus memahami berbagai perkakas dari Tekiro dan fungsi-fungsinya yang digunakan saat praktek di bengkel sekolah,” tutup Indra.

Kegiatan kunjungan industri ini diharapkan juga bisa memberikan pengalaman berharga dan pengetahuan lebih luas bagi para siswa tentang produk pendukung industri otomotif di Indonesia. [dp/TH]

Previous articleSeres E1 Mulai Diproduksi di Pabrik Cikande
Next articleBanderol Resmi Wuling BinguoEV Bikin Cemas Pabrikan Korea