Kuartal I 2024, Pangsa Pasar Isuzu Indonesia Raih 31,4 Persen

Isuzu kembali meramaikan ajang GIIAS 2024, dengan total tujuh unit display ditampilkan.

DAPURPACUID – PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) mencatatkan peningkatan pangsa pasar pada kuartal I 2024 sebesar 6,3 persen menjadi 31,4 persen, dibanding tahun sebelumnya.

Sepanjang periode tersebut Isuzu mampu meniagakan lini kendaraan niaganya total sebanyak 6.808 unit (retail sales), berdasarkan data yang dilansir oleh Gaikindo.

Adapun rinciannya, dari jumlah tersebut Elf menjadi kontributor terbesar penjualan Isuzu dengan membukukan angka 3.209 unit. Disusul GIGA sebanyak 918 unit dan Traga yang menyumbangkan 2.681 unit.

President Director IAMI, Yusak Kristian mengeklaim bahwa secara perolehan pangsa pasar otomotif Nasional, Isuzu mengalami peningkatan jika dibandingkan dengan 2023.

“Kami tetap optimis penjualan sepanjang tahun ini bisa lebih baik, sejalan usia perusahaan yang memasuki usia 50 tahun dan penerapan strategi Triple Action,” tambahnya dilansir dari laman resmi Isuzu Indonesia (26/4).

Strategi itu yakni fokus penguatan penjualan kendaraan, mengembangkan layanan purna jual mulai dari ketersediaan suku cadang, akses layanan bengkel dan mekanik yang terampil dalam melakukan perbaikan dan perawatan armada dimanapun kapanpun.

Meski terbilang optimis menghadapi tahun ini yang bercermin dari kenaikan penjualan dibanding periode yang sama tahun lalu, ada beberapa sektor mengalami penurunan.

“Seperti batu bara memang menurun, akan tetapi logistik sebagai sektor industri yang stabil cenderung meningkat dan menjadi salah satu target utama kami,” tutur Yusak.

Di sisi lain, untuk meningkatkan penjualan, Yusak menyebut pihaknya menerapkan strategi Triple Action yaitu berfokus pada produk yang fit, spare part availability.

“Salah satunya dengan menambah jaringan part depo, sementara dari sisi servis dengan mengurangi lead time breakdown unit,” imbuhnya lebih lanjut.

Berkaitan dengan tantangan pada 2024, untuk merefleksikan perjalanan selama 50 tahun, Isuzu akan melakukan pengembangan pada inovasi produk maupun layanan kepada para konsumen.

Demi mendukung target dan strategi yang diterapkan, Isuzu juga akan memaksimalkan sektor lain, mulai dari meningkatkan utilitas pabrik, menambah negara tujuan ekspor, hingga menjaga layanan purna jual. [dp/TH]

Previous articleGoodyear Bermitra Dengan B-Quik, Sediakan Varian Ban Lengkap
Next articleKuartal I 2024, Penjualan DRMA Stabil di Rp1,34 triliun