Isuzu Perlihatkan Lonjakan Bisnis Kendaraan Niaga Dalam 5 Tahun

DAPURPACUID – Isuzu Indonesia membukukan penjualan retail (diler ke konsumen) sebanyak 27.984 unit sepanjang 2024, atau setara 30,5 persen pasar kendaraan komersial.

Dengan hasil ini menunjukkan rangkaian pencapaian pertumbuhan bisnis yang diklaim signifikan dalam kurun waktu lima tahun terakhir, pasar niaga Nasional.

Di sisi lain, Hal ini juga sekaligus memperlihatkan semakin diterimanya merek asal Jepang itu oleh konsumen, baik di dalam maupun luar negeri untuk berbagai kebutuhan bisnis.

Kemampuan PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) melayani kebutuhan masyarakat akan beragam kendaraan komersial, plus layanan purna jual, membuat tantangan pasar otomotif bisa terlewati dan bisnis terus tumbuh pada 2024.

Hal itu diakui oleh President Director IAMI, Yusak Kristian Solaeman, yang mengatakan tahun lalu menjadi momen menantang bagi pasar otomotif nasional.

Yusak mengeklaim di tengah penurunan pasar, ini niaga Isuzu mampu bertahan dan menorehkan pencapaian positif dengan menunjukan pertumbuhan bisnis yang sustainable dalam lima tahun ke belakang.

“Kepercayaan yang begitu besar dari konsumen di Indonesia menunjukan bagaimana kendaraan-kendaraan Isuzu memenuhi kebutuhan masyarakat dan melayani dengan baik.”

“Sehingga sekali lagi, IAMI membuktikan sebagai Real Partner Real Journey selama 50 tahun eksis di Indonesia,” jelasnya disela acara ‘Isuzu Media Gathering: Kick Off 2025’ di Jakarta, Rabu (22/1).

Dari jumlah unit yang berhasil diniagakan IAMI, Isuzu Elf menjadi produk dengan kontribusi terbesar sebanyak 12.610 unit. Pencapaian ini setara 26,6 persen di segmen light commercial vehicle (LCV).

Disusul oleh Traga yang berhasil terjual sebanyak 10.954 unit, setara penguasaan pangsa pasar 47,7 persen disegmen pikap medium yang dihuninya.

Tak ketinggalan dari GIGA yang menyumbangkan angka penjualan sebanyak 4.420 unit, di mana angka tersebut setara dengan 20,5 persen pangsa heavy duty truck.

Ketiga berkontribusi secara signifikan dari segi penjualan dan terus menjadikan Isuzu sebagai pemain utama di segmen kendaraan komersial di Indonesia.

Isuzu juga terus berkomitmen via produk LCV (mu-X 4×4 & D-Max) untuk melengkapi kebutuhan pelanggan dalam bisnis komersial yang menyasar sektor mining, plantation, oil & gas, rental company, serta government.

Pabrik Isuzu Karawang Plant turut dimaksimalkan untuk memproduksi beragam kendaraan, baik untuk kebutuhan pasar domestik maupun negara-negara tujuan ekspor.

Sepanjang 2024, Isuzu telah mengirimkan beragam kendaraan komersial sebanyak lebih dari 8.000 unit, ke 19 negara lebih tujuan ekspor seperti Filipina, Laos, Myanmar dan Nicaragua.

Selain itu, pabrik Isuzu Karawang Plant mendapatkan kepercayaan untuk menjalankan kerja sama dengan UD Truck, dengan memproduksi lebih dari 1.500 unit UD Truck Quester.

Penerimaan positif lini produk Isuzu tidak terlepas dari dukungan layanan purna jual mumpuni kepada para konsumen. Terdapat 124 Outlet Isuzu yang menjadi representasi di tengah-tengah konsumen.

Termasuk dukungan lebih dari 1.900 part shop dan 4 part depo yang memastikan suplai suku cadang, ketersediaan 159 unit Bengkel Isuzu Berjalan (BIB) untuk memberikan pelayanan yang dapat menjadi solusi dalam perjalanan.

Plus 165 Bengkel Mitra Isuzu (BMI) yang tersebar di seluruh Indonesia, dan layanan Mechanic On Site untuk memastikan kendaraan konsumen mendapat layanan berstandar Isuzu di area tertentu.

Kualitas para mekanik Isuzu yang sudah berstandar global juga telah teruji, dengan menawarkan pelayanan tertinggi di setiap bengkel resmi.

Dibuktikan dengan diraihnya Juara 1 Kompetisi Mekanik Internasional I-1 Grand Prix 2024 dan Juara 1 Open Category di ajang ASEAN Innovation Business Platform (AIBP) 2024. [dpid/EK]

Previous articleSebanyak 300 Ribuan Unit Motor Honda Terjual di Jakarta-Tangerang
Next articleUngkap Keunggulan Bridgestone Turanza 6 Jelang Dirilis di IIMS 2025