DAPURPACU – PT Astra Otoparts Tbk mengadakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST/Rapat), Selasa (12/4) lalu.
Dalam rapat tersebut juga mengesahkan Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris Perseroan, serta Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan untuk 2021.
Presiden Direktur Astra Otoparts, Hamdhani Dzulkarnaen menuturkan, perseroan akan terus melakukan inovasi untuk layanan dan produk, baik untuk kategori otomotif maupun non otomotif.
“Inovasi layanan dan produk dengan cara menangkap peluang-peluang baru yang muncul di pasar sehingga mampu mengakselerasi pertumbuhan perseroan,” kata Hamdani, dalam siaran resminya, Selasa (12/4).
Adapun para pemegang saham menyetujui penggunaan laba bersih perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2021 sebesar Rp611.347.603.211.
Pemegang saham juga menyetujui pembagian dividen tunai sebesar Rp245.806.383.000 untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2021 atau sebesar Rp51 setiap saham.
Dividen interim sebesar Rp 53.017.063.000 atau sebesar Rp 11 setiap saham telah dibayarkan pada 22 Oktober 2021 dan sisanya sebesar Rp 192.789.320.000 atau Rp40 setiap saham akan dibayarkan pada 12 Mei 2022 kepada Pemegang Saham Perseroan.
Selain pembagian dividen, pada, pemegang saham juga menyetujui pengunduran diri Aurelius Kartika Hadi Tan dari jabatannya sebagai Direktur Perseroan dan mengangkat Heru Harsana sebagai Direktur Perseroan yang baru.
Ini sekaligus memberikan wewenang kepada Dewan Komisaris Perseroan untuk menetapkan gaji dan tunjangan anggota Direksi Perseroan, dengan memperhatikan rekomendasi Komite Nominasi dan Remunerasi Perseroan.
Serta menetapkan gaji dan tunjangan untuk seluruh anggota Dewan Komisaris Perseroan untuk masa jabatan 2022-2023 sebagaimana yang disampaikan pada rapat. [dp/DF]
