DAPURPACU – Sepanjang Februari lalu, penjualan retail lini produk Daihatsu mengalami penurunan dibandingkan bulan sebelumnya. Bulan lalu, retail Daihatsu meraih angka 13.658 unit, lebih rendah 924 unit dibanding Januari yang tercatat 14.582 unit.
Dari jumlah tersebut, penyumbang terbesar penjualan Daihatsu yakni Sigra justru merosot tajam hingga minus 302 unit (4.307 vs 4.005 unit). Dua kontributor lain yang biasanya memenuhi tiga teratas juga mengalami penurunan, yaitu Gran Max MB dan juga Terios.
Ayla justru keluar sebagai kontributor terbesar selama Februari 2020. Produk LCGC ini mencatatkan penjualan retail sebanyak 1.736 unit, melonjak 170 unit dibanding Januari yaitu sebesar 1.566 unit.
Secara akumulasi, Daihatsu mengklaim pencapaian penjualan retail dan wholesales pada dua bulan pertama tahun ini memperoleh hasil cukup menggembirakan.
Retail sales Daihatsu tergapai 28.240 unit dengan raihan pangsa pasar 17,8% dari volume retail sales nasional sebanyak 158.898 unit.
Sedangkan di sisi whole sales, Daihatsu meraih capaian sebesar 29.951 unit dengan pangsa pasar 18,7% dari volume whole sales nasional 159.997 unit.
Amelia Tjandra, Marketing Director PT Astra Daihatsu Motor mengatakan melihat pencapaian penjualan retail Daihatsu dua bulanan yang cukup baik, pihaknya optimis dengan kondisi yang lebih baik ke depannya.
“Dengan tetap mewaspadai perkembangan kondisi ekonomi, dan merebaknya wabah Covid-19 yang terjadi secara global, termasuk Indonesia,” kata Amelia, dalam siaran resmi, Kamis (12/3) lalu. [dp/MTH]